Suara.com - Bayern Muenchen menjaga rekor 100 persen kemenangan di babak penyisihan Grup E Liga Champions dengan menggasak Dynamo Kiev dengan skor tipis 2-1, Rabu (24/11/2021) dini hari WIB.
Dalam matchday kelima di NSC Olimpiyskiy, Kyiv, Ukraina itu, dua gol Bayern dicetak oleh Robert Lewandowksi dan Kingsley Coman. Sedangkan tim tuan rumah membuat satu gol lewat enys Harmash.
Hasil ini membuat Die Roten yang sudah lolos ke Liga Champions sejak dua pekan lalu, masih berstatistik 100 persen di Grup E, sebagaimana dilansir dari Antara.
Mereka kini duduk nyaman di puncak klasemen dengan 15 poin. Sebaliknya Kiev menjadi juru kunci dengan satu poin.
Laga berlangsung dalam kondisi hujan salju pada babak pertama.
Bayern tampil dominan dengan langsung memimpin pada menit ke-14 ketika tembakan jarak jauh Benjamin Pavard diblok oleh bek Kiev namun bola liar kemudian langsung disambar Robert Lewandowski dengan tendangan salto yang bersarang ke pojok kiri gawang Kiev. Tim tamu unggul 1-0.
Kiev perlahan memberikan perlawanan memasuki pertengahan babak pertama.
Pada menit ke-29, Kiev memiliki kans emas menyamakan kedudukan namun upaya mereka digagalkan Leon Goretzka yang memberikan operan kepada Neuer.
Namun, kiper Jerman tersebut gagal menyapu bola yang masih mengenai tiang gawang.
Baca Juga: Harry Maguire: Jangan Cuma Salahkan Solskjaer, Salahkan Pemain MU Juga!
Pada menit ke-35, Neuer menampilkan aksinya menyelamatkan gawang dengan menepis tendangan Viktor Tsigankov.
Bayern bisa menggandakan keunggulan tiga menit menjelang turun minum melalui sepakan keras Kingsley Coman setelah menerima umpan Corentin Tolisso di kotak penalti. Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Hujan salju mulai mereda pada babak kedua dan Kiev mulai tampil menyerang selepas jeda.
Pada menit ke-47, Kiev menciptakan peluang melalui tendangan jarak dekat Mykola Shaparenko, tetapi Neuer masih bisa menepis tendangan.
Bola muntah lalu kembali disambar Sharapenko, tetapi Neuer lagi-lagi masih bisa mengamankan gawangnya.
Tekanan Kiev akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-70. Denis Harmash sukses menaklukkan Neuer setelah menerima sodoran bola Tsygankov di kotak penalti. Kiev pun menipiskan ketertinggalan menjadi 1-2.
Berita Terkait
-
Villarreal vs MU: Menang 2-0, Setan Merah ke 16 Besar
-
Sergio Ramos Masuk Skuat PSG untuk Hadapi Man City di Liga Champions
-
Prediksi Dynamo Kiev Vs Bayern Munich: Head to Head, Susunan Pemain dan Skor Pertandingan
-
7 Fakta Menarik Jelang Laga Chelsea vs Juventus di Liga Champions
-
Bakal Jalani Debut Manchester United Lawan Villarreal, Michael Carrick Ungkapkan Hal Ini
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
Terkini
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Alessandro Del Piero Sebut Juventus Dibawa Igor Tudor ke Masa Suram
-
Kisah Raul Gonzalez: Legenda Real Madrid yang Jadi Raja Abadi Liga Champions
-
Pelatih Aston Villa Ingin Lanjutkan Tren Positif Lawan Klub Dean James
-
Usai Debut Menjanjikan, Marselino Ferdinan Menghilang dari Skuad AS Trencin di Piala Slovakia
-
Berjiwa Ksatria, Rizky Ridho Akui Buat Kesalahan saat Lawan Irak
-
Didesak Mundur, Ini 8 Janji Erick Thohir Saat Maju Ketum PSSI, Berapa yang Terealisasi?
-
Liverpool Pesta Gol, Mohamed Salah Panen Cibiran: Makin Tua, Makin Egois
-
Jelang FIFA Matchday November, Timnas Indonesia Masih Tanpa Pelatih dan Lawan
-
Legenda Inter Milan Buka Paradoks Patrick Kluivert, Nama Besar Tak Cukup di Timnas Indonesia