Suara.com - Salah satu kontestan Piala AFF 2020 yang sampai saat ini masih belum tercium kekuatannya ialah timnas Timor Leste.
Setelah memastikan lolos ke putaran final karena Brunei Darussalam mundur dari ajang play-off Piala AFF 2020, peta kekuatan timnas Timor Leste masih belum teridentifikasi.
Pada Piala AFF 2020, Timor Leste akan tergabung di Grup A bersama Filipina, Thailand, Myanmar, dan tuan rumah Singapura.
Saat ini, skuad berjulukan The Rising Sun itu berada di bawah asuhan pelatih asal Brasil, yakni Fabio Magrao.
Pada salah satu pertandingan uji cobanya, Timor Leste sukses meraih kemenangan mengejutkan atas Filipina dengan skor 1-0.
Barangkali, satu-satunya nama pemain Timor Leste yang bisa diidentifikasi oleh pesaing-pesaingnya ialah Gali Freitas.
Mantan pemain timnas Timor Leste U-19 yang sempat dituduh mencuri umur itu saat ini menjadi salah satu nama yang memperkuat timnya pada Piala AFF 2020.
Sebelumnya, kasus pencurian umur yang dituduhkan kepada Gali Freitas itu muncul pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
Saat itu, Timor Leste U-19 berada di Grup G dan bersaing dengan Timnas Indonesia U-19, Hong Kong U-19, dan Korea Utara U-19.
Baca Juga: Piala AFF: Timnas Indonesia Bakal Berusaha Memenangi Seluruh Laga Grup B
Satu tahun sebelumnya, Gali Freitas juga ikut memperkuat timnas Timor Leste U-15 pada kejuaraan Piala AFF U-16 2019.
Ketika itu, dia menjadi andalan Timor Leste dan sukses mengumpulkan tujuh gol dan menjadi top skor turnamen.
Karena dua penampilan berbeda itu, Gali Freitas dituduh melakukan pencurian umur. Awalnya, tuduhan ini mencuat di media Vietnam, Bongda.vn.
Sebab, ada dua identitas berbeda yang menjelaskan nama Gali Greitas. Pada situs Transfermarkt dan situs resmi AFF, Gali Freitas lahir pada 31 Desember 1996.
Sementara itu, pada laman World Football, Gali Freitas lahir di Dili pada 31 Desember 2004. Apabila dibandingkan, dua pemain ini memiliki tanggal dan bulan lahir yang sama, tetapi hanya berbeda tahunnya.
Singapura dan Myanmar sempat mengajukan laporan kepada AFF terkait kejanggalan ini. Namun, hasilnya nihil. AFF menyebut bahwa tidak ada pencurian umur yang dilakukan Gali Freitas.
Berita Terkait
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Harganya Tak Main-main, Ini Mobil DPR yang Picu Demo Gen Z Timor Leste
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Media Korea Soroti Nama STY yang Menggema di Stadion Usai Timnas Indonesia vs Irak
-
Sumardji Bela Justin Hubner, Ruang Ganti Timnas Indonesia Dalam Situasi Sulit
-
Selamat Tinggal, Patrick Kluivert Cs Resmi Angkat Kaki dari Indonesia
-
3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
-
Mimpi Garuda ke Panggung Dunia Dua Kali Hancur oleh Irak
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
8 Bintang Timnas Indonesia Gagal Debut di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Terbuang?
-
Gara-gara Ayahnya Gagal, Justin Kluivert Terpaksa Kunci Kolom Komentar Instagram
-
Beda Jauh dengan Kluivert! Dick Advocaat Bawa Semangat Ini ke Curacao
-
DPR Minta PSSI Benahi Liga Indonesia Hingga Pembinaan Atlet Sepak Bola Usia Dini