Suara.com - Kekalahan memalukan yang diraih Persib Bandung saat berjumpa Persebaya Surabaya semakin menyudutkan posisi pelatih Robert Rene Alberts dari ancaman pemecatan.
Sebab, Persib Bandung dihajar tiga gol tanpa balas. Ini menjadi kekalahan ketiga Persib Bandung setelah sempat mencatatkan tren tanpa kekalahan di Liga 1 2021-2022.
Selain itu, kekalahan ini juga semakin membuat kalangan suporter merasa gerah. Performa Persib juga mengalami inkonsistensi meski memiliki skuad paling mentereng dibandingkan dengan kontestan lainnya.
Tentu saja, kondisi ini semakin menyulitkan posisi Robert Rene Alberts. Tagar #ReneOut akan semakin nyaring disuarakan oleh suporter Persib karena anjloknya performa Marc Klok dan kawan-kawan.
Berikut Suara.com menyajikan tiga alasan yang membuat Persib Bandung harus mendepak Robert Rene Alberts dari kursi pelatih.
1. Gelombang Tuntutan Suporter
Sebetulnya, tuntutan untuk mendepak Robert Rene Alberts dari kursi pelatih Persib Bandung sudah mencuat sejak awal musim Liga 1 2021-2022.
Tuntutan itu disuarakan suporter Persib Bandung melalui tagar #ReneOut. Sebab, Robert Alberts dianggap gagal mengangkat performa skuad Pangeran Biru.
Suporter menilai, performa tim asal Kota Kembang itu pada seri pertama Liga 1 2021-2022 jauh dari kata memuaskan.
Baca Juga: Jelang Hadapi PSS, Persela Masih Berkutat dengan Cedera Pemain
Sebab, Persib Bandung hanya mampu meraih dua kemenangan dari enam laga awal di Liga 1 2021-2022. Sementara itu, empat laga lainnya berakhir seri.
Meski dilabeli sebagai salah satu tim favorit juara, Maung Bandung saat itu tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan terpaut empat poin dari Bhayangkara FC yang duduk di puncak.
Atas performa itu, perwakilan Bobotoh mendatangi Graha Persib Bandung dan menyuarakan lima tuntutan.
Salah satu tuntutan yang diajukan suporter saat itu ialah mendepak Robert Rene Alberts. Mereka juga mulai menebar tagar #ReneOut di media sosial.
2. Gagal Memaksimalkan Skuad Bertabur Bintang
Ambisi Persib Bandung untuk meraih gelar juara Liga 1 2021-2022 sebetulnya ditunjang dengan modal yang sangat besar, yakni skuad bertabur bintang.
Berita Terkait
-
Profil Taisei Marukawa, 'Samurai' Persebaya Peneror Gawang Persib Bandung
-
Prediksi Bali United vs Madura United di BRI Liga 1
-
Sempat Mendominasi di Awal Laga, Persib Ditekuk Persebaya 3 Gol Tanpa Balas
-
Prediksi Tira Persikabo vs Persiraja Banda Aceh di BRI Liga 1
-
PSSI Puji Menpora Soal Strategi Kompetisi Dihadiri Penonton
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama