Kejamnya Mikel Arteta, Ambil Keuntungan di Atas Penderitaan Gabriel Martinelli

Suara.com - Di balik kemenangan 2-0 Arsenal atas West Ham United di laga lanjutan Liga Inggris, Kamis (16/12/2021) dini hari WIB, pelatih Mikel Arteta sempat memperlihatkan 'kekejamannya' terhadap salah satu pemain The Gunners hanya demi mengulur waktu.

Ya, Arteta tak ragu menyeret pemainnya yang tengah cedera di luar lapangan Emirates Stadium untuk kembali ke arena pertandingan demi mengulur waktu.

Kejadian sial ini menimpa penyerang Arsenal, Gabriel Martinelli pada menit ke-81.

Awalnya pemain berusia 20 tahun itu mengawali kram di tepi lapangan, tepat di samping Mikel Arteta berdiri di touchline dan sepertinya membuat sang manajer tak senang.

Baca Juga: Keluhkan Badai Cedera, Tuchel: Chelsea Tak Seberuntung City dan Liverpool

Dengan memasang wajah cukup geram, Arteta menghampiri Martinelli sambil mengucapkan sesuatu. Ia lantas menarik anak asuhnya yang meringis kesakitan itu untuk berdiri.

Arteta menginginkan Martinelli kesakitan di dalam lapangan, sehingga ia akan mendapat perawatan dari tim medis dan laga pun otomatis akan dihentikan sementara.

Meski mengunguntungkan bagi Arsenal, namun sikap Arteta terhadap Martinelli justru mengundang sejumlah kecaman dari para fan sepakbola.

Dilansir dari The Sun, seorang penggemar berkata "Arsenal jelas tim yang lebih baik (dari West Ham), tetapi mereka menghabiskan begitu banyak waktu untuk diving, berguling, mengeluh".

"Malu untuk anak-anak berbakat itu."

Baca Juga: Prediksi Chelsea vs Everton: Poin Penuh Jadi Harga Mati

Sementara fan lainnya menyebut; "Ya, mari kita semua menertawakan kecurangan. Apa yang sebenarnya terjadi di sepakbola sekarang?"

Martinelli sendiri merupakan salah satu aktor di balik kemenangan Arsenal atas West Ham. Setelah buntu di babak pertama, Martinelli membuat publik Emirates bergemuruh di awal babak kedua.

Tiga menit setelah restart, Martinelli sukses memecah kebuntuan lewat gol yang dicetaknya.

Keunggulan The Gunners bertambah setelah Emile Smith Rowe mencetak gol telat pada menit ke-87.