Suara.com - Manajer Brentford, Thomas Frank telah menyerukan agar pertandingan Liga Inggris dan Carabao Cup pekan ini ditunda menyusul amukan Covid-19 di Inggris.
The Bees --julukan Brentford-- menjadi salah satu klub yang terdampak wabah virus Corona yang menyebar di kamp mereka yang menjadikan kasus Covid-19 di klub-klub papan atas kian banyak.
Sebelumnya, Leicester City, Tottenham Hotspur, hingga Manchester United juga dilanda badai Covid-19 yang menjangkiti para pemain dan staff.
Brentford bergabung dengan klub-klub tersebut dalam menyuarakan penundaan Liga Inggris setidaknya hingga boxing day atau saat Natal.
Leicester dan Tottenham sama-sama meminta agar pertandingan mereka pada Jumat (17/12/2021) dini hari WIB ditunda. Tapi otoritas Liga Inggris menolaknya.
The Foxes tanpa sembilan pemain tim utama, sementara Spurs berharap untuk memainkan penentuan grup Liga Konferensi Eropa yang ditunda melawan Rennes minggu ini sebagai gantinya.
Tottenham telah melihat dua pertandingan terakhir mereka yakni melawan Burnley dan Brighton harus ditunda akibat Covid-19.
Pasukan Antonio Conte dikabarkan sangat terdampak wabah Covid-19 di mana delapan pemain dan lima stafnya dinyatakan positif terinfeksi virus Corona.
Sebelum menunda pertandingan Tottenham melawan Brighton, Liga Inggris sebelumnya juga telah menangguhkan duel Brentford vs Manchester United dengan alasan yang sama, disusul duel Burnley melawan Watford.
Baca Juga: Bukan Manchester United, Newcastle Favorit Dapatkan Kieran Trippier
Duel Brentford vs MU dibatalkan karena masalah terkait COVID di Old Trafford, tetapi sekarang tim Frank memiliki masalah yang sama.
Frank diberitahu tentang empat kasus Covid-19 lainnya semalam – menjadikan total saat ini yang melibatkan pemain dan staf di klub menjadi 13 – di tengah konferensi pers pada Kamis pagi.
The Bees akan bermain melawan Southampton pada Sabtu (18/12/2021) tetapi saat ini kondisi mereka tengah pincang karana banyaknya pemain yang ternfeksi virus Corona.
Kondisi itu membuat Thomas Frank menyerukan agar otoritas Liga Inggris bisa menunda seluruh jadwal pekan ini, agar kasus Covid-19 tidak menyebar ke tim-tim lain.
“Kami pikir kami harus menunda putaran penuh pertandingan Liga Premier akhir pekan ini,” kata Frank dikutip dari talkSPORT.
“Kasus Covid sedang menyebar di semua klub Liga Premier, semua orang menghadapinya dan mengalami masalah."
“Untuk menunda putaran ini dan juga putaran Piala Carabao akan memberi semua orang setidaknya seminggu, atau empat atau lima hari untuk membersihkan dan melakukan segalanya di tempat latihan sehingga semuanya bersih dan Anda memutuskan rantai.”
Frank yakin keputusan untuk menghentikan putaran pertandingan papan atas akhir pekan ini bisa cukup untuk memastikan program meriah nan sibuk yakni boxing day --yang biasa bergulir di periode Natal-- akan dapat berjalan sesuai rencana.
“Kami sepenuhnya menghormati bahwa kami ingin bermain dan yang penting sepak bola terus berjalan, dan dengan cara ini kami dapat memastikan Boxing Day terus berjalan, saya 100 persen yakin akan hal itu,” tambah Frank.
“Varian Omicron ini berjalan seperti api di seluruh dunia dan saya pikir kita perlu melakukan semua yang kita bisa untuk melindungi dan menghindarinya."
"Saya pikir kami dapat melakukan banyak hal dengan menutup tempat latihan selama tiga, empat atau lima hari, dan kemudian kami dapat melanjutkannya lagi.”
Manajer Leicester Brendan Rodgers juga ingin otoritas Liga Inggris mengambil tindakan. Dia juga mengutarakan kekecewaan karena duel melawan Tottenham tak dibatalkan.
“Kami telah melihatnya tetapi sayangnya bagi kami, kami tidak diberikan dispensasi, yang mengecewakan karena sebagai tim dan klub kami selalu ingin mendukung semua tindakan," beber Rodgers.
"Tetapi ketika kami membutuhkan sedikit dukungan dengan situasi ekstrem, kami menemukan diri kami sendiri. Kami tidak bisa mendapatkan [dukungan],” tandas Rodgers.
Tag
Berita Terkait
-
Prediksi Liverpool vs Newcastle United di Liga Inggris Malam Ini
-
Jadwal Liga Inggris Malam Ini Live TV: Ada Chelsea vs Everton
-
Hasil Liga Inggris: Wolves Tekuk Brighton, Palace dan Southampton Berbagi Poin
-
Prediksi Arsenal vs West Ham di Liga Inggris, 16 Desember 2021
-
Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Malam Ini, Ada Arsenal vs West Ham
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026