Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengapresiasi perjuangan Timnas Indonesia meski gagal menjadi juara Piala AFF 2020 setelah kalah agregat 2-6 dari Thailand pada final di National Stadium Singapura, Sabtu malam.
“Saya mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia di Piala AFF. Perlawanan anak-anak kita luar biasa, terlebih mereka bisa unggul terlebih dulu," kata Zainudin seperti dimuat Antara, Minggu.
Zainudin mengaku bangga dengan skuad Garuda yang meski diisi pemain-pemain muda, namun mampu melaju sampai ke babak final.
Dalam perjalanannya ke final, timnas Indonesia bahkan bisa menahan imbang Vietnam serta menang melawan Malaysia dan Singapura, yang notabene memiliki peringkat FIFA di atas Indonesia.
Zainudin juga menilai bahwa permainan timnas Indonesia pada leg kedua juga jauh lebih baik dibanding leg pertama saat Garuda kalah 0-4 dari Thailand.
Ia berharap, tim Piala AFF 2020 ini bisa tetap dipertahankan karena berisi pemain-pemain muda yang sangat menjanjikan terutama untuk menghadapi SEA Games 2022 di Hanoi pada Mei mendatang.
Sebelumnya, Zainudin mengatakan bahwa pemerintah tetap akan memberikan apresiasi kepada para pemain yang bertanding di Piala AFF 2020.
Namun ia tidak menjelaskan secara jelas apresiasi apa yang dimaksud itu.
“Perhatian pemerintah itu bukan pada saat di ujung, pemerintah memfasilitasi sejak awal, sejak persiapan di Pelatnas, pengirimannya kemudian kembali lagi dan itu akan kita lakukan terus,”
Baca Juga: Dubes: Timnas Indonesia Tinggalkan Singapura dengan Kepala Tegak
“Tapi ini adalah persiapan kita untuk cabang olahraga yang bisa lolos kualifikasi Olimpiade. Sepak bola tentu belum, tetapi karena sepak bola ini merupakan olahraga yang sangat digemari oleh begitu banyak masyarakat Indonesia, maka tentu pemerintah juga memberikan perhatian dan apresiasi terhadap capaian mereka,” pungkas dia.
[Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Diabaikan Kluivert, Ivar Jenner Justru Masuk Skuad Timnas untuk SEA Games
-
5 Pemain Timnas Indonesia yang On Fire Jelang Hadapi Arab Saudi
-
Urus Pindah WNI Sendiri, Kiper 191 Cm Keturunan Jawa-Iran Ini Sudah Sangat Layak Bela Timnas
-
Thom Haye Jadi Penghangat Bangku Cadangan di Persib Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Adu Statistik Ernando Ari vs Nadeo Argawinata: Siapa Paling Siap Gantikan Emil Audero?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Igor Tudor Kecewa Berat, Juventus Gagal Menang di Markas Villarreal
-
5 Pemain Timnas Indonesia yang On Fire Jelang Hadapi Arab Saudi
-
FIFA Lepas Tangan Soal Wacana Sanksi Israel: Itu Urusan UEFA
-
Urus Pindah WNI Sendiri, Kiper 191 Cm Keturunan Jawa-Iran Ini Sudah Sangat Layak Bela Timnas
-
Thom Haye Jadi Penghangat Bangku Cadangan di Persib Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Adu Statistik Ernando Ari vs Nadeo Argawinata: Siapa Paling Siap Gantikan Emil Audero?
-
Nadeo Argawinata Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Kemungkinan Besar Bisa Terjadi
-
Luka Modric 40 Tahun! Masih Lari Seperti Pemain 20 Tahun di AC Milan
-
Sandy Walsh Tetap Berangkat ke Jeddah, Bongkar Kondisinya ke Ordal Timnas Indonesia
-
FAM Berkilah, Ngaku Belum Dapat Surat Resmi FIFA soal Hukuman