Suara.com - Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic menargetkan pembenahan terhadap beberapa kekurangan yang dimiliki tim asuhannya selama masa jeda kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 karena agenda FIFA Matchday.
"Step by step kami harus lebih baik. Terus berproses saja pasti kami akan lebih baik karena tim ini punya kualitas," kata Dragan, dikutip Antara dari laman resmi klub, Rabu (19/1/2022).
Tak adanya laga juga tak membuat skuad PSIS bersantai dan pada Rabu ini mereka sudah kembali berlatih setelah libur sehari.
Latihan bersama dijalani Wallace Costa cs di Lapangan Yoga Perkhanti, Jimbaran, Badung, Bali.
Bahkan, Dragan memberikan materi latihan yang cukup melelahkan bagi anak asuhnya pada latihan tersebut.
Transisi merupakan salah satu hal yang disorot Dragan untuk terus diperbaiki oleh Laskar Mahesa Jenar sehingga pemain diminta untuk melakukan latihan transisi dengan intensitas yang cukup tinggi.
"Hari ini setelah libur kami latihan dengan intensitas yang kuat. Tadi ada transisi dan memperbaiki possession ball," kata pelatih asal Serbia itu.
Tak hanya di dalam lapangan, Dragan juga menyoroti beberapa hal di luar lapangan, seperti mentalitas pemain.
“Sepak bola tak hanya soal taktik di lapangan. Mereka (pemain-red) harus lebih percaya diri juga untuk bermain karena saya rasa para pemain PSIS punya kualitas yang cukup baik," tegas Dragan.
Baca Juga: Gara-gara Gaji, Juventus Batalkan Niat Pinjam Anthony Martial dari Manchester United
Saat ini, PSIS berada di peringkat keenam klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan 31 poin, persis di bawah Bali United yang mengoleksi 38 poin.
PSIS masih punya waktu lebih dari sepekan untuk mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya melawan Madura United di Stadion Kompyang Sujana, Bali, pada Jumat (28/1/2022).
Berita Terkait
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Kapten Irak Justru Senang Lewati Drama Kartu Merah Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Aturan Baru FIFA: Timnas Indonesia Terancam Main 4 Kali dalam Dua Pekan
-
Meski Lakukan Eksperimen, 4 Timnas Indonesia Tak Dapat Kesempatan Main di FIFA Matchday
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Penyerang Happy Berkat Aturan Offside Baru Usulan Arsene Wenger, Ini Bedanya
-
Update Hasil Pemain Abroad Pekan Ini: Joey Bikin Gol Spektakuler, Ivar Jenner Jadi Penentu
-
Inter Milan Tumbang 3-4 dari Juventus, Chivu: Hasil Tak Cerminkan Performa Tim
-
Drama 7 Gol dan Pembuktian Juventus Lewati Ujian Level Tinggi
-
Brace Zubimendi Bawa Arsenal Gasak Forest, Arteta Beri Pujian Tinggi
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
-
Persija Jakarta Targetkan Kemenangan atas Bali United untuk Pertahankan Puncak Klasemen Super League
-
Martin Zubimendi Bersinar, Arsenal Raih Clean Sheet dan Menang 3-0 di Liga Inggris
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia