Suara.com - Pemilik klub Liga Inggris Everton, Farhad Moshiri, mengaku puas timnya dapat mengamankan jasa Frank Lampard sebagai pelatih anyar tim, setelah memilih memecat Rafael Benitez pada pertengahan bulan lalu.
Dikutip dari laman resmi klub, Selasa (1/2/2022), Farhad Moshiri mengatakan Frank Lampard adalah orang yang impresif di dalam dan luar lapangan.
Pebisnis asal Iran itu pun yakin Lampard dapat memberikan kepercayaan diri kepada skuad Everton, yang tampil sangat jauh dari harapan di sepanjang musim ini.
"Frank adalah pemuda yang impresif di dalam dan luar lapangan. Anda bisa cepat paham dengan dia. Saya yakin akan ada hal positif dan kepercayaan diri yang datang untuk tim. Semakin Anda melihat dia, semakin Anda menyukainya. Dia pria yang sangat bisa diandalkan dan saya sangat puas kami bisa mengamankan jasanya," celoteh Moshiri.
Menurut sang bos, Lampard yang datang dari keluarga sepakbola serta pernah bermain di level tertinggi pertandingan Liga Inggris, dapat memberikan dorongan instan kepada pemain yang ada di Everton.
Moshiri pun menjelaskan dirinya siap menjadi sistem pendukung untuk Lampard, dan menjelaskan prosesnya penting untuk meyakinkan semua komponen dari Everton untuk mendukung. Dan suporter adalah bagian paling penting dari itu.
"Dia akan memberikan dorongan langsung kepada tim. Ruang ganti akan muncul dari karakternya dan pencapaiannya. Saya akan menyediakan sistem untuk mendukung dia," ucap Moshiri.
"Prosesnya vital untuk memastikan semua komponen sepenuhnya mendukung manajer. Dan suporter adalah bagian paling penting dari itu."
"Ada keyakinan bahwa masa depan klub akan cerah di tangan Frank."
Pada Senin kemarin, Everton resmi menunjuk Lampard sebagai pelatih anyar dengan durasi kontrak selama dua setengah tahun, atau hingga Juni 2024.
Mantan gelandang andalan Chelsea dan Timnas Inggris itu pun akan menjalani debutnya sebagai manajer The Toffees pada babak keempat Piala FA melawan Brentford, akhir pekan ini.
Lampard sebelumnya menganggur usai dipecat Chelsea pada Januari 2021 lalu karena menurunnya performa The Blues yang saat itu duduk di peringkat sembilan klasemen sementara Liga Inggris 2020/2021.
Selama 18 bulan menangani Chelsea, Lampard tercatat mampu membawa The Blues mencapai partai final Piala FA dan menduduki peringkat empat besar Liga Inggris musim 2019/2020.
Sebelum melatih Chelsea, Lampard juga sempat menjadi pelatih klub Divisi Championship Derby County dan membawa The Rams melaju hingga final play-off, sebelum akhirnya dikalahkan Aston Villa dan gagal promosi ke Liga Inggris.
Lampard sendiri akan dihadapkan dengan tugas berat untuk membawa Everton bertahan di Liga Inggris musim depan, setelah saat ini The Toffees masih terpuruk di peringkat ke-16 kompetisi musim 2021/2022, hanya terpaut empat poin dari zona degradasi.
Berita Terkait
-
Reaksi Tak Terduga Bruno Fernandes Soal Rumor Rashford Balik ke Man United
-
Pelatih Swedia: Isak Bisa Jadi Senjata Rahasia Asal Sabar, Uang Rp2,6 Triliun Sia-sia
-
Resmi! Daniel Levy Tinggalkan Tottenham Setelah 25 Tahun, Fans Bersorak
-
Rekap Transfer Liga Inggris: Liverpool dan Arsenal Boros Belanja Pemain
-
Grimbsy Town Didenda, Turunkan Pemain Tak Sah saat Kalahkan Manchester United
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Akui Menyakitkan, Presiden Fenerbahce Ungkap Alasan Pemecatan Jose Mourinho
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Kylian Mbappe Ramalkan Arsenal Juara Premier League Musim Ini
-
Siapa Saja? Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Masuk Timnas Era Dito Ariotedjo
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon: Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Starter
-
Bek Persib Bandung Jebolan Akademi AS Roma Fokus Hadapi Persebaya
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?
-
Andre Onana: Dibuang Manchester United, Raup Gaji Lebih Besar di Trabzonspor
-
Shin Tae-yong KW Siap Bikin Timnas Indonesia U-23 Kocar-kacir, Ada Misi Balas Dendam?
-
Lihat Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon di Sini, Link Live Streaming Gratis dan Berbayar