Suara.com - Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon mengaku tak sabar berhadapan dengan Shin Tae-yong pasca timnas Indonesia U-23 mundur dari Piala AFF U-23 2022.
Kim Pan-gon yang ditunjuk FAM menduduki kursi pelatih senior timnas Malaysia menggantikan Tan Cheng Hoe, tak bisa menganalisis taktik Shin Tae-yong dalam waktu dekat.
Hal itu menyusul mundurnya timnas Indonesia U-23 dari Piala AFF U-23 2022 pada Jumat (11/2/2022) lalu akibat badai Covid-19 dan cedera.
Pasca kabar mengejutkan itu, Kim Pan-gon menjalani sesi wawancara dengan salah satu media Korea Selatan, Chosun. Dia mengaku tak sabar untuk beradu taktik dengan Shin Tae-yong.
Kim Pan-gon merupakan mantan atasan Shin Tae-yong saat keduanhya masih sama-sama berada dalam naungan Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA).
Shin Tae-yong harus kehilangan jabatan sebagai pelatih timnas Korea Selatan pasca Piala Dunia 2018 setelah kontraknya tak diperpanjang. Dia dianggap gagal karena tak mampu membawa tim Negeri Ginseng lolos ke fase knock out.
Kendati berhasil mengalahkan Jerman di laga terakhir, Korea Selatan hanya mampu meraih tiga poin saja sehingga gagal melaju ke babak selanjutnya bersama Der Panzer.
Usut punya usut, Shin Tae-yong dilengserkan oleh Kim Pan-gon sendiri, yang saat itu menjabat sebagai Komite pemilihan pelatih tim nasional di KFA.
"Laga kontra Shin Tae-yong yang melatih Timnas Indonesia sangat menarik untuk dinantikan,” kata Kim Pan-gon dikutip dari Chosun.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Mundur dari Piala AFF U-23 2022, Pelatih Malaysia Bersimpati
Selain membahas terkait kans beradu taktik dengan Shin Tae-yong, Kim Pan-gon turut membahas kiprah kolega Korea Selatan lainnya di sepak bola ASEAN yakni Park Hang-seo.
Park Hang-seo yang telah memimpin timnas Vietnam sejak 2017 mendapat rasa hormat yang besar dari Pan-gon. Dia bahkan tak berani berjanji bisa memoles Malaysia sehebat Vietnam Hang-seo.
“Banyak prestasi yang telah diraih Park Hang-seo. Sulit bagi saya untuk melampaui prestasinya. Namun, saya melihat Malaysia memiliki potensi untuk melakukan cara yang sama,” tutup Kim Pan-gon.
Tag
Berita Terkait
-
Pelatih Malaysia Bersyukur Timnas Indonesia Mundur dari Piala AFF U-23, tapi...
-
Timnas Indonesia Mundur dari Piala AFF U-23, Presiden AFF Akhirnya Buka Suara
-
Vietnam Berani Incar Juara usai Timnas Indonesia Batal Ikut Piala AFF U-23 2022
-
Media Malaysia Sebut Timnasnya Punya Peluang Juara di Piala AFF U-23 usai Indonesia Mundur
-
Tiba di Kamboja, Pemain Malaysia Positif Covid-19 Jelang Piala AFF U-23 2022
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Media Zambia Bangga Negaranya Bisa Hancurkan Timnas Indonesia U-17
-
BOCOR! 5 Orang Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Siapa Saja?
-
Xabi Alonso Sebut Biang Kerok Kekalahan Real Madrid dari Liverpool di Liga Champions
-
Wenger Sebut Bayern dan PSG Bisa Jegal Ambisi Arsenal Juara Liga Champions
-
Kalkulasi Peluang Timnas Indonesia U-17 Lolos ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Tersedia, Siapa Saja?
-
Daftar Top Skor Sementara Piala Dunia U-17 2025: Zahaby Gholy Wakil Indonesia
-
Media Belanda Sebut Dinamika Karier Mees Hilgers 'Di Luar Nalar'
-
Media Italia Kritik Jay Idzes yang Blunder Saat Sassuolo Kalah
-
Evaluasi Kritis Nova Arianto Usai Timnas U-17 Kalah Melawan Zambia di Piala Dunia U-17 2025