Suara.com - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengakui timnya harus bekerja keras untuk meladeni perlawanan alot tuan rumah Inter Milan meski menang dengan skor 2-0 pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di San Siro, Milan, Kamis (17/2/2022) pagi WIB.
Klopp mengakui Inter tampil spartan dan solid dalam patron 3-5-2 yang diusung pelatih Simone Inzaghi.
Inter memang mampu memberikan perlawanan sengit buat The Reds --julukan Liverpool-- pada babak pertama sampai pertengahan babak kedua.
Akan tetapi, Liverpool asuhan Klopp mampu mencuri dua gol dari dua shot on target mereka sepanjang pertandingan.
Ya, terorganisirnya Inter membuat The Reds hanya mampu mencatatkan dua tembakan tepat sasaran ke gawang Inter sepanjang laga.
Roberto Firmino membuka keunggulan Liverpool pada menit ke-75, gol yang lahir dari sebuah sepak pojok, sebelum Mohamed Salah mencatatkan namanya di papan skor (83') lewat gol yang sejatinya tercipta dari sebuah kemelut di depan gawang Inter.
Setelah unggul 2-0, Liverpool praktis menurunkan tensi permainan dan mengontrol pertandingan lewat passing-passing mereka.
"Inter benar-benar menyulitkan kami. Tak heran mereka merupakan juara bertahan Liga Italia Serie A," buka Klopp seperti dimuat Tribal Football, Kamis (17/2/2022).
"Tak hanya rapi dan terorganisir di pertahanan, serangan-serangan mereka juga berbahaya. Pressing-pressing mereka juga menyulitkan kami," puji pelatih asal Jerman itu untuk sang lawan.
Baca Juga: Tumbangkan Duo Milan, Liverpool Sah Jadi Penguasa San Siro
"Untungnya kami juga bertahan dengan baik. Sebenarnya kami ingin merebut bola dengan cepat, tapi itu tidak mungkin dilakukan melawan mereka," ucap Klopp.
Klopp mengakui, organisasi pertahanan timnya sebenarnya sedikit tidak maksimal, tapi setiap pemain berjuang habis-habisan.
"Anda harus bertahan dengan hasrat tinggi, organisasi pertahanan juga membantu. Namun di laga ini, dengan hasrat tinggi saat bertahan saya kira kami tampil luar biasa," kata eks pelatih Borussia Dortmund itu.
"Tentu bakal konyol jika kami tidak bisa bertahan dengan baik, sebab pertandingan dan kompetisi semacam ini sangat berarti bagi kami," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
Florian Wirtz Tampil Gemilang Saat Liverpool Sikat Wolves, Arne Slot: Satu Gol Gak Cukup!
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal ke Puncak, Liverpool Naik, Chelsea Tertekan
-
Prediksi Atalanta vs Inter Milan: Duel Nerazzurri Penentu Arah Perburuan Scudetto
-
Prediksi Liverpool vs Wolves: The Reds Diunggulkan, Misi Bangkit Tamu Kian Berat di Anfield
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa