Suara.com - Sandy Walsh dan Jordi Amat akan segera berpindah warga negara. Namun untuk proses naturalisasi pemain keturunan ini, mereka harus menjalani sejumlah alur.
Sandy Walsh dan Jordi Amat yang merupakan rekomendasi pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong, sudah mendapat lampu hijau dari Kemenpora untuk dinaturalisasi. Bahkan berkas mereka sudah sampai di kementerian pimpinan Zainudin Amali itu.
Setelah berkas yang diberikan PSSI pada Menpora, jalan Sandy dan Jordi untuk menjadi WNI belum tuntas. Sebab, ada sejumlah alur yang mereka lalui.
Dari Kemenpora, berkas Sandy dan Jordi akan diteruskan ke Kemenkumham. Adapun, di kementerian itu akan dilakukan proses administrasi yang juga menggandeng Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum.
Jika berkas Sandy dan Jordi kembali lolos, berkas berlanjut ke Sekretariat Negara. Setali tiga uang, Badan Intelijen Negara alias BIN juga terlibat.
Khusus untuk BIN, berkas Sandy dan Jordi akan lebih dititikberatkan pada apakah mereka pernah terlibat urusan kriminal internasional atau tidak. Jika tidak, berkas akan dikembalikan ke Setneg untuk diberikan kepada Presiden.
Setelah presiden menerima berkas Sandy dan Jordi, presiden akan bersurat ke DPR untuk diminta persetujuannya melalui sidang DPR.
Jika semua berkas oke, DPR akan mengembalikan berkas kepada presiden untuk merekomendasi bahwa Sandy dan Jordi dapat diberikan status WNI.
Presiden juga akan mengeluarkan Surat Keputusan Presiden soal Permohonan Kewarganegaraan Indonesia. Barulah kedua pemain tersebut akan disumpah untuk menjadi WNI di Kemenkumham.
Baca Juga: Gabung Tokyo Verdy, Pratama Arhan Ingin Jadi yang Terbaik di Asia
Kontributor: Kusuma Alan
Tag
Berita Terkait
-
Pratama Arhan Punya Chiri Khas, Diyakini Jadi Bek Kiri Andalan Tokyo Verdy
-
Timnas Indonesia vs Yordania: Kesempatan Garuda Ukur Kekuatan Jelang FIBA Asia Cup
-
Jordy Wehrmann, Bakatnya Ditemukan Pelatih Berdarah Maluku hingga Dipuji Robin van Persie
-
Timnas Indonesia Terancam Tanpa Sandy Walsh dan Jordi Amat di Kualifikasi Piala Asia 2023, Ini Alasannya
-
Misi Pratama Arhan di Tokyo Verdy: Cepat Adaptasi Demi Gapai Target Tinggi
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Akses Nonton Gratis Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 18.00 WIB
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini
-
Persib Garang di ACL Two, Thom Haye Tegaskan Pangeran Biru Siap Lawan MU
-
Dibocorkan Exco PSSI, Timnas Indonesia Lawan Negara Kelahiran Eliano Reijnders di FIFA Series 2026?
-
Kondisi Terkini Skuad Timnas Indonesia U-22 Jelang Partai Hidup Mati Kontra Myanmar
-
Kronologis Ribut Asnawi Mangkualam vs Arya Sinulingga soal Kapten Timnas Indonesia
-
Belajar Kalah dari Filipina, Indra Sjafri Diprediksi Pasang Taktik Mematikan Lawan Myanmar
-
STY Sakit Hati Timnas Indonesia Jadi Hancur