Suara.com - BRI Liga 1 2021/2022 sudah memasuki masa-masa krusial. Persaingan ketat masih terjadi di papan atas dan bawah klasemen.
Di papan atas persaingan untuk menjadi juara masih cukup sengit. Hingga pekan ke-30, Bali United masih ada di puncak klasemen dengan perolehan 63 poin dari 29 laga.
Mereka dibayangi oleh Persib Bandung yang juga memiliki poin serupa, namun sudah memainkan 30 laga.
Kemudian, ada Persebaya Surabaya di posisi tiga, Arema FC di peringkat empat, dan Bhayangkara FC di bawahnya yang sama-sama sudah mengumpulkan 58 poin.
Kelima tim ini masih berpeluang menjadi juara. Selain perebutan podium tertinggi BRI Liga 1, ada slot Liga Champions Asia dan Piala AFC juga mereka perebutkan.
Sementara di papan bawah, baru Persiraja Banda Aceh yang sudah dipastikan degradasi. Masih ada dua tim lagi yang bakal menyusul Persiraja.
Persela Lamongan (20 poin) dan Persipura Jayapura (24 poin) masih bersusaha keluar dari zona merah. Adapun Barito Putera di peringkat 15 dengan 28 poin dan PSS Sleman di atasnya 32 poin masih berpotensi masuk jurang degradasi.
Hal inilah yang membuat sisa laga BRI Liga 1 dimanfaatkan sebaik-baiknya. Untuk meminimalisir kecurangan, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator akan menggelar pekan terakhir alias ke-34 BRI Liga 1 secara serentak.
"Satu di antaranya bermain bersamaan, jam kick-off sama," kata Direktur Operasional LIB, Sudjarno, kepada awak media.
Baca Juga: Prediksi PSS Sleman vs Persita Tangerang di BRI Liga 1 Sore Ini
"Kami antisipasi kemungkinan terburuk empat pertandingan bersamaan. Makanya kami siapkan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Stadion Ngurah Rai, Stadion Kompyang Sujana, dan Stadion Gelora Samudra," terangnya.
Adapun PT LIB sampai dengan saat ini belum merilis jadwal pekan terakhir. Jadwal baru akan dikeluarkan setelah semua tim memainkan laga pekan ke-33.
"Itu juga kalau lihat jadwalnya nanti pekan ke-34 BRI Liga 1 belum rilis. Digelar di mana dan kapannya, kami harus lihat sampai menit terakhir," terangnya.
"Begitu pekan ke-32 ada hasil, pekan ke-33 pertandingan kedua dan ketiga kami akan rilis kemungkinan-kemungkinannya," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Syahrian Abimanyu Layak Dikartu Merah saat Persija Dipermalukan Borneo FC
-
Persaingan Ketat dalam Perebutan Gelar Juara Liga 1
-
Prediksi Persijara Banda Aceh vs Bali United di BRI Liga 1 2021/2022
-
PSS Sleman vs Persita: Super Elja Ingin Tampil Ngotot Demi Hindari Ancaman Degradasi
-
Bukan Persis Solo, Taisei Marukawa Disebut Makin Dekat ke PSIS Semarang
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Akibat Kartu Merah, Calvin Verdonk Dapat Hukuman Larangan Main 2 Pertandingan
-
Bukan Donnarumma, Gennaro Gattuso Pilih Vicario Jadi Kiper Italia Lawan Moldova
-
JIS Lagi Jelek Takut Viral, Alasan Persija Pilih Tampil di Solo Saat Laga Kandang
-
PSIM Yogyakarta Panggil Pulang 2 Pemain dari TC Timnas Indonesia U-22, Kenapa?
-
Orang Suku Indian Ini Punya Mimpi Bawa 'Negeri Orang Jawa' Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Tinggalkan Persib Bandung, Eliano Reijnders Kangen Gabung PEC Zwolle
-
Siapa Pelatih Timnas Indonesia U-20? Erick Thohir Bakal Tunjuk Sosok Ini
-
Setelah Mathew Baker, Timnas Indonesia Berpotensi Tikung Australia untuk Amankan Pemain Keturunan
-
MU Siap Lepas Jadon Sancho Gratis, Dortmund Siap Sambut Si Anak Hilang
-
Here We Go! Barcelona Siapkan Dana Rp1,15 Triliun Demi Bajak Harry Kane