Suara.com - Manajer Manchester United Ralf Rangnick kerap menahan kesal kala menyaksikan skuadnya bertanding, baik itu di Old Trafford maupun di kandang lawan, terutama ketika pemain-pemainnya malas merebut bola dari lawan.
Jika para pemain Liverpool dan Manchester City serempak maju menembus lawan begitu mendapatkan bola dan meneror lawan begitu kehilangan bola, pemain Manchester United justru berputar-putar di tengah dan sering balik lagi belakang.
Teriakan 'forward, forward' atau 'maju, maju", kerap terdengar dari pinggir lapangan. Bahkan Cristiano Ronaldo kerap kesal kala mendapatkan posisi bagus tapi rekan-rekannya lambat mengumpannya.
Rangnick sepertinya sudah lama memendam amarah, mungkin karena sepak bola menekan yang menjadi filosofinya tak teramalkan oleh timnya.
Tak kuat menahan masygul, manajer MU sejak 29 November 2021 itu menumpahkan unek-uneknya kepada media tak lama setelah Leicester menahan mereka seri 1-1 pada 2 April yang mengikis optimisme finis empat besar.
Rangnick lalu menyibakkan penyakit kronis United, yakni tidak berani beradu fisik dengan lawan baik saat membawa bola maupun merebut bola, keberanian dalam menyerang lawan, sampai tiadanya DNA sepak bola menyerang dalam tubuh sebagian besar pemain United.
Tak perlu menunggu tugas konsultan tim begitu peran pelatih sementaranya selesai, mantan direktur sepakbola RB Leipzig itu tak tahan untuk memberikan rekomendasi kepada hirarki klub agar tim lebih baik lagi.
Dia merekomendasikan empat hal. Satu, rekrutlah manajer dengan gaya bermain spesifik seperti Manchester City mempekerjakan Pep Guardiola dan Liverpool menyewa Juergen Klopp.
Kedua, belilah pemain yang berani beradu fisik dan agresif mengingat saat ini terlalu banyak pemain MU yang enggan main fisik dan malas berlari guna mengganggu lawan dan untuk mengejar bola.
Baca Juga: Rooney Sarankan Paul Pogba dan Cristiano Ronaldo Angkat Kaki dari Manchester United
Ketiga, pelajari dengan saksama DNA pemain yang akan direkrut sebelum mereka menandatangani kontrak bermain di MU.
Keempat, hadapilah kenyataan bahwa butuh tiga jendela transfer lagi untuk meluruskan MU ke jalan prestasi.
Empat rekomendasi itu dikeluarkan Rangnick karena dia melihat skuadnya itu kurang gigih dan kurang agresif.
Contohnya tersingkap saat MU didikte oleh Leicester City akhir pekan lalu yang membuat Setan Merah hampir tak mendapatkan poin.
Harus Segera Dibenahi
Gol Kelechi Iheanacho menjadi gambaran nyata mengenai pemain MU yang tiada berani beradu fisik, tidak kreatif dan kurang agresif. Fred begitu mudah ditekel Youri Tielemans, Paul Pogba tak berusaha menutup ruang gerak James Maddison, sedangkan Alex Telles lamban menahan laju Iheanacho.
Tag
Berita Terkait
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham, Manchester City Geser Arsenal dari Puncak Klasemen
-
Prediksi Liverpool vs Wolves: The Reds Diunggulkan, Misi Bangkit Tamu Kian Berat di Anfield
-
Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City: Ujian Berat Tuan Rumah, City Bidik Puncak Klasemen
-
Prediksi Chelsea vs Aston Villa: Misi The Blues Hentikan Laju Senssional Pasukan Emery
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kabar Duka! Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Tewas di Labuan Bajo
-
John Terry Bikin Patah Hati Erick Thohir, Tolak Tawaran Latih Ole Romeny Cs
-
Pasukan Mikel Arteta Puncaki Klasemen, Legenda Arsenal Bongkar Masalah Besar The Gunners
-
Persib ke Puncak Klasemen, Beckham Putra Ogah Peduli dengan Hasil Tim Lain
-
Chelsea Kalah di Kandang, Cole Palmer Ngamuk, Enzo Maresca Bereaksi Santai
-
Persib Bandung Bungkam PSM, Beckham Putra Senggol Persija Jakarta
-
Gaji Rp670 Juta Per Bulan, John Herdman Langsung Bilang Yes Latih Timnas Indonesia
-
Persib Menang Tipis, Bojan Hodak: Permainan Kami di Babak Kedua Jelek
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal ke Puncak, Liverpool Naik, Chelsea Tertekan
-
Arsitek di Balik Bayang-Bayang: Menakar John Herdman untuk Timnas Indonesia