Suara.com - Inter Milan menderita kekalahan mengejutkan dari Bologna ketika tengah bersaing sengit dalam perburuan Scudetto atau gelar juara Liga Italia musim ini dengan rival sekotanya, AC Milan.
Duel Bologna vs Inter Milan tersaji dalam laga tunda pekan ke-20 Liga Italia di Stadio Renato Dall'Ara, Kamis (28/4/2022) dini hari WIB. Alih-alih memanfaatkannya untuk merebut puncak klasemen dari Milan, Nerazzurri justru keok 1-2.
Inter Milan memulai pertandingan dengan sangat baik. Ivan Perisic menjadi protagonis dengan aksi luar biasanya yang mengecoh pemain Bologna di sisi kanan lapangan sebelum melepaskan tembakan keras dengan kaki kiri dari luar kotak penalti yang merobek jala gawang lawan pada menit ke-3.
Setelah itu, Inter memang terus mengancam Bologna. Namun, barisan penyerang mereka tak cukup klinis sehingga justru mendapat hukuman dari lawannya ketika Marko Arnautovic mencetak gol sundulan pada menit ke-28 untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Di babak kedua, Inter mulai terlihat goyah. Meski masih mendominasi laga, mereka beberapa kali mulai mendapat tekanan dari Bologna sampai puncaknya terjadi di menit ke-81.
Ivan Perisic melepaskan lemparan ke dalam di sisi kiri pertahanan Inter untuk mengirimnya ke kiper Ionut Radu yang tampil menggantikan Samir Handanovic yang cedera.
Petaka pun tercipta setelahnya. Radu yang mendapat umpan lemparan ke dalam dari Perisic tak siap karena mendapat gangguan dari penyerang Bologna.
Alih-alih membuat sapuan, tendangan Radu justru mengenai angin dan bola bergulir ke dalam gawang hingga Nicola Sansone cuma butuh melakukan tap-in untuk memasukan si kulit bundar dan membawa Bologna menang 2-1.
Blunder konyol Radu bisa berpotensi mengubur kans juara Inter Milan. Pasalnya, laga tunda pekan ke-20 ini penting untuk dimenangkan Nerazzurri untuk memimpin klasemen.
Baca Juga: Tinggalkan Inter Milan Akhir Musim Ini, Arturo Vidal Bakal Merapat ke Flamengo
kekalahan ini membuat Inter tertahan di posisi kedua dan tertinggal dua poin dari Inter Milan di puncak klasemen dengan jumlah laga yang sama yakni 34.
Apabila memasukan hitung-hitungan head-to-head, Inter secara teknis tertinggal tiga poin dari AC Milan karena ucuma mampu bermain 1-1 pada 8 November tahun lalu dan kalah 1-2 pada Februari tahun ini di liga.
“Tidak diragukan lagi, ada kepahitan, seperti biasa. Kami tidak lagi memiliki kendali atas nasib kami sendiri. Kami harus melihat hasil AC Milan dan mencoba memenangkan empat laga tersisa," kata pelatih Inter, Simone Inzaghi kepada Sky Sport Italia.
“[Di laga ini] kami sudah unggul, kami seharusnya mencetak gol lagi daripada kebobolan sundulan Arnautovic yang dapat dihindari, karena kami tahu bahwa apa pun bisa terjadi dalam sepak bola."
“Saya pikir kami memainkan babak pertama yang sangat bagus, dengan hanya satu kesalahan pada gawang Arnautovic. Kami menciptakan banyak peluang dan pantas mendapatkan gol kedua."
Terkait memainkan Radu, Inzaghi menyebut tidak menyesali keputusannya meskipun sang pemain tak pernah menginjakkan kaki di laga Serie A sebelum pertandingan ini.
Tag
Berita Terkait
-
5 Hits Bola: Ancelotti Sebut Peluang Real Madrid ke Final Liga Champions Masih Terbuka Lebar
-
Hasil Bola Tadi Malam: Liverpool Tekuk Villarreal, Inter Milan Ditaklukkan Bologna
-
Dikalahkan Bologna, Inter Milan Gagal Puncaki Klasemen Serie A
-
Masih Punya Satu Laga Tunda, Bos Inter Tolak Timnya Disebut Favorit Scudetto
-
Prediksi Bologna vs Inter Milan: Head to Head, Susunan Pemain dan Skor Pertandingan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bebas Sanksi, Pulga Vidal Siap Mati-matian untuk PSIM Yogyakarta
-
Butuh 8 Tahun untuk Arsenal Sadar, Putus Kerja Sama dengan Sponsor Bermasalah
-
Viral! Belum Kick-Off, Skuat Jepang U-17 Sudah Dipukuli Pemain Korea Utara
-
Gagal Transfer, Cedera Setahun, Twente Kini Ingin Damai dengan Mees Hilgers
-
Bojan Hodak Nilai Dewa United Tim Kuat
-
Eks Bintang Liverpool Terancam Bangkrut Usai Diterpa Badai Masalah: Bisnis Gagal hingga Konflik
-
Sindiran atau Sadar Diri? Harry Kane Tak Yakin Bisa Raih Ballon d'Or Meski Cetak 100 Gol
-
Legenda Belanda Klaim Lamine Yamal Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Air Mata Andy Robertson Kenang Diogo Jota Usai Antar Skotlandia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Arsenal Terancam Kehilangan Gabriel Magalhaes Dalam Waktu Lama, Arteta Bakal Lakukan Apa?