Suara.com - Persib Bandung bakal berjumpa dengan mantan pemainnya, Noh Alam Shah, yang kini bekerja bersama Tanjong Pagar United pada turnamen pramusim yang berlangsung di Batam.
Sebagai informasi, Noh Alam Shah kini telah menjadi nakhoda Tanjong Pagar United yang berkompetisi di Liga Primer Singapura.
Sejauh ini, kiprah Noh Alam Shah bersama anak asuhnya cukup mentereng. Mereka mampu menduduki peringkat ketiga dari delapan peserta di klasemen sementara S.League 2022.
Tentu saja, momen reuni antara Persib Bandung dan Noh Alam Shah bakal berlangsung menarik. Sebab, Noh jadi salah satu penggawa asing yang pernah memperkuat tim Pangeran Biru saat masih aktif bermain.
Profil Noh Alam Shah
Noh Alam Shah merupakan mantan pesepak bola kelahiran Singapura, 3 September 1980, yang berposisi sebagai striker. Dia sudah pensiun sejak tahun 2015.
Lelaki yang memiliki nama lengkap Mohd Noh Alam Shah ini dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di Asia Tenggara pada masanya.
Dia adalah anggota timnas Singapura yang sukses menjuarai gelar juara Piala Tiger 2005 dan 2017. Pada edisi yang disebut terakhir, ia menyabet dua penghargaan individu sekaligus.
Dua penghargaan itu yakni Pencetak Gol Terbanyak dan Most Valuable Player. Sebetulnya, torehan 17 golnya pernah memuncaki daftar pencetak gol terbanyak dalam sejarah Piala AFF.
Baca Juga: Persib Bandung Jajal Kekuatan Klub Singapura Tanjong Pagar di Batam
Namun, pada tahun 2021, rekor pencetak gol terbanyak itu kemudian dipecahkan oleh bomber timnas Thailand, Teerasil Dangda.
Noh Alam Shah pernah memperkuat sejumlah klub Singapura, mulai dari Sembawang Rangers (1997-2000 dan 2001-2002), Singapore Armed Forces (2001), Tampines Rovers (2003-2009, 2012, dan 2014-2015).
Bersama klub yang disebut terakhir, dia sukses tiga kali meraih gelar juara Liga Singapura, yakni pada edisi 2004, 2005, dan 2012. Selain itu, ada pula dua gelar Piala Singapura yang masing-masing direngkuh pada 2004 dan 2006.
Di Malaysia, ia juga pernah bermain untuk PRDM FA, klub sepak bola yang dimiliki institusi kepolisian Negeri Jiran, pada 2007-2008.
Tak hanya itu saja, pemain yang dikenal dengan emosinya yang meledak-ledak ini pernah meniti kariernya di Indonesia bersama sejumlah klub.
Kisah yang paling sukses tentu saja tercipta saat ia bermain untuk Arema FC pada 2009-2011. Sebab, dia sukses membawa skuad Singo Edan menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2009/2010.
Berita Terkait
-
Persib Bandung Pantau Kondisi Kesehatan Robert Rene Alberts
-
Sempat Ngeluh Tak Enak Badan dan Sakit Kepala, Pelatih Persib Robert Alberts Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Kondisi Kesehatan Pelatih Persib Robert Rene Alberts Menurun, Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Persib Diminta All Out saat Lawan Tanjung Pagar
-
Berita Batam Kemarin 30 Mei 2022: Seorang Wanita Jadi Pelaku Judi Online-Persib Bandung Lawan Singapura
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 1-2 dari India: Dony Tri Pamungkas Cetak Gol Indah
-
Pengamat: Transisi Bermain Timnas Indonesia Harus Diperbaiki saat Lawan Irak
-
Manchester United Adopsi Model Bisnis Ala Amerika Demi Raup Untung
-
Puji Thomas Muller, Julian Nagelsmann: Belum Saatnya Ia Jadi Asisten Pelatih
-
Infantino Wacanakan Piala Dunia 2034 Berlangsung Saat Bulan Puasa
-
Nafsu Kylian Mbappe Dekati Rekor Gol Milik Rekan Calvin Verdonk
-
Statistik Tim Terlemah di Dunia San Marino Usai Dibantai 10-0: Kebobolan 613 Gol
-
Soal Strategi Timnas Indonesia Lawan Irak, Kluivert: Saya Akan Gila...
-
Akui Irak Lebih Kuat, Patrick Kluivert Bongkar Modal Menang Jay Idzes Cs
-
Barcelona Tinggalkan Superliga! Laporta Balikan dengan UEFA, Real Madrid Kecewa?