Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong tampaknya masih kesal dengan aksi Vietnam dan Thailand yang dinilainya tidak menghormati asas fair play di laga terakhir Grup A Piala AFF U-19 2022.
Juru taktik asal Korea Selatan itu pun kembali memberikan sindirkan kepada Vietnam dan Thailand yang pada laga terakhirnya bermain imbang 1-1 yang berakibat gagalnya timnas Indonesia U-19 lolos ke semifinal.
Shin Tae-yong kembali menyampaikan sindiran itu dengan mengunggah potongan video laga Vietnam vs Thailand yang memperlihatkan kedua tim seperti tak ingin meraih kemenangan setelah skor 1-1.
"Apa kah ini benar Fair Play yang sebenar-benarnya? Saya ingin tanya kepada para fans bola. Sangat mengecewakan sebagai pelatih kepala yang pekerjaannya sama," tulis Shin Tae-yong di akun Instagram miliknya, @shintaeyong7777.
Shin Tae-yong mengisyaratkan apa yang diinstruksikan pelatih Vietnam maupun Thailand mencoreng asas fair play khususnya di ajang kelompok umur yang berisi pemain-pemain muda.
"Apa yang para pemain muda bisa rasakan dan apa yang para pemain muda bisa belajar dari pertandingan tersebut?," cibir pelatih 52 tahun itu.
Timnas Indonesia U-19 tersingkir dari Piala AFF U-19 2022 secara menyakitkan karena kalah head-to-head dari kedua tim di atas kendati jadi tim paling produktif di grup A dengan poin setara Thailand dan Vietnam yakni 11.
Hasil imbang 1-1 di laga Thailand U-19 vs Vietnam U-19 membuat timnas Indonesia U-19 yang menundukan Myanmar 5-1 di laga terakhirnya harus tersingkir dari Piala AFF U-19 karena kalah head-to-head dari dua negara tersebut.
Kemenangan atas Myanmar membuat timnas Indonesia U-19 mengoleksi 11 poin, setara dengan Vietnam dan Thailand yang mengakhiri fase grup dengan hasil imbang.
Baca Juga: Hassan Sazali: Malaysia Bakal Bangkit Hadapi Vietnam di Semifinal Piala AFF U-19 2022
Namun, Piala AFF U-19 memiliki regulasi tersendiri untuk menentukan peringkat akhir suatu grup yakni dengan menempatkan tiga tim dengan poin sama ke dalam klasemen mini.
Alih-alih mengedepankan jumlah selisih gol dan agresivitas gol dari keseluruhan pertandingan grup, AFF menggunakan head-to-head antara tim-tim dengan poin sama untuk menentukan peringkat.
Jika menggunakan selisih gol, maka Indonesia (+15) yang akan lolos bersama Vietnam (+9) dan Thailand yang justru tersingkir (+6).
Namun, berhubung AFF mengedepankan head-to-head dalam klasemen mini untuk menentukan peringkat, maka situasi itu secara tak langsung jadi kerugian bagi tim asuhan Shin Tae-yong.
Pasalnya, secara head-to-head, timnas Indonesia cuma bermain imbang tanpa gol ketika menghadapi Vietnam dan Thailand. Sementara kedua negara yang disebutkan, mampu bermain imbang 1-1 dalam pertemuannya di Grup A.
Skema itu membuat klasemen mini menunjukkan Vietnam sebagai juara Grup A dengan dua poin, +0 selisih gol, dan 1 agresivitas gol. Sedangkan Thailand menduduki peringkat kedua dengan dua poin, +0 selisih gol dan +1 agresivitas gol.
Tag
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Tetap Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Nasib Shin Tae-yong Sudah di Tentukan PSSI Usai Gagal di Piala AFF U-19 2022
-
PSSI Resmi Kirim Nota Protes ke AFF soal Laga Vietnam vs Thailand
-
Petaka Suporter Timnas Indonesia Usai Nonton di Stadion Patriot Bekasi
-
Regulasi AFC dan FIFA Indonesia Juara Klasemen Grup A Piala AFF U 19
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
Terkini
-
Media Belanda Sebut Dinamika Karier Mees Hilgers 'Di Luar Nalar'
-
Media Italia Kritik Jay Idzes yang Blunder Saat Sassuolo Kalah
-
Evaluasi Kritis Nova Arianto Usai Timnas U-17 Kalah Melawan Zambia di Piala Dunia U-17 2025
-
Erick Thohir Siap Tinggalkan Kursi Ketua Umum PSSI, tapi...
-
Erick Thohir Menolak Mundur dari Ketum PSSI, Bawa-bawa FIFA
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja
-
Kalah dari Liverpool, Real Madrid Main Terlalu Kaku, Vinicius Jr Kehilangan Naluri
-
Respons Prabowo Subianto usai Erick Thohir Minta Maaf Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Lupakan Euforia Usai Menang Telak, Brasil Tatap Serius Timnas Indonesia U-17
-
Evaluasi Tajam Nova Arianto, Timnas Indonesia U-17 Wajib Berani Hadapi Brasil Setelah Kalah Mengejut