Suara.com - Sebelum membawa Arema FC menjuarai ajang Piala Presiden 2022, Eduardo Almeida sempat nyaris meraih kesuksesan ketika berkarier di Laos bersama Lanexang United FC.
Secara rekam jejak, Eduardo Almeida memang belum banyak mempersembahkan gelar juara ketika menjabat sebagai pelatih kepala, termasuk saat menukangi Lanexang United FC pada 2015.
Ketika itu, Eduardo Almeida yang ditunjuk untuk mengasuh Lanexang United pada Desember 2014 belum mampu mempersembahkan prestasi terbaik.
Pada akhir musim, pelatih asal Portugal ini hanya mampu mengantarkan Lanexang United mengakhiri persaingan di peringkat kedua klasemen akhir Liga Premier Laos 2015.
Padahal, sebetulnya ketika itu Lanexang United mencatatkan kiprah yang impresif di bawah asuhan Eduardo Almeida.
Dari total 20 pertandingan, Lanexang United berhasil mengumpulkan 48 poin, hasil dari 15 kemenangan, tiga kali imbang dan dua kali kalah.
Sebetulnya, jumlah ini setara dengan perolehan sang juara, Lao Toyota FC yang juga sama-sama mengoleksi 48 poin dengan catatan kemenangan yang sama.
Namun, selisih gol yang ditorehkan Lanexang United kalah dari milik Lao Toyota FC. Dengan demikian, mereka gagal merebut trofi liga pada 2015.
Karena kegagalan itu, Eduardo Almeida akhirnya memutuskan untuk pulang kampung ke Portugal setelah direkrut untuk menukangi CD Pinhalnovense. Saat itu, Eduardo Almeida sukses menyelamatkan klubnya dari degradasi.
Baca Juga: Daftar Peraih Gelar Juara Piala Presiden, Arema FC Paling Banyak
Namun, menariknya Lanexang United justru berhasil meraih gelar juara pada musim berikutnya.
Di bawah pelatih asal Serbia, Nikola Kovacic, Lanexang United sukses melakoni 26 pertandingan Liga Premier Laos 2016 dengan catatan 24 kali menang, satu imbang, dan hanya sekali kalah.
Jumlah ini mengantarkan mereka merajai puncak klasemen Liga Premier Laos 2016 dengan koleksi 73 poin, unggul atas Lao Toyota yang menggagalkan langkah mereka pada musim sebelumnya.
Dengan demikian, sejauh ini prestasi yang diraih Eduardo Almeida belum terlalu banyak meski baru saja merengkuh trofi Piala Presiden 2022 bersama Arema FC.
Sebelumnya, satu-satunya gelar yang mampu diraih oleh juru berusia 44 tahun ini ialah menjuarai Liga Divisi Utama Hong Kong dan Piala Liga Hong Kong bersama South China AA pada satu musim yang sama, yakni 2007/2008.
[Muh Adif Setiawan]
Berita Terkait
-
Paulinho Moccelin Mundur dari Arema FC, Ini Penyebabnya
-
Persebaya Surabaya Buang Banyak Peluang di Derbi Jawa Timur, Coach Edu Kecewa Berat
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Siap Tempur! Bek Arema Rifad Marasabessy Tidak Gentar Atmosfer Gelora Bung Tomo Lawan Persebaya
-
Persebaya vs Arema, Bruno Moreira Tegaskan 'Rasa Lapar' Bajul Ijo untuk Bangkit di Super League
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025