Suara.com - Manajemen Persib Bandung resmi menunjuk Budiman Yunus untuk menjadi pelatih sementara seusai mundurnya Robert Rene Alberts dari jajaran pelatih kepala.
Sebelumnya, Budiman Yunus memang berstatus sebagai asisten pelatih Persib Bandung yang membantu Robert Rene Alberts. Kini, dia melanjutkan tampuk kepelatihan sebagai caretaker atau pelatih sementara tim Pangeran Biru.
Kepastian soal penunjukkan Budiman Yunus sebagai pelatih sementara tim Pangeran Biru ini juga telah dikonfirmasi oleh Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar.
Hal itu dijelaskan Umuh ketika menggelar konferensi pers seusai menemui para pendukung dan suporter yang menggelar demo di depan Graha Persib, Rabu (10/8/2022).
“Caretaker (pelatih sementara). Saya yakin Budiman ya. Saya kira seperti itu. Kalau Yaya itu pelatih fisik,” kata Umuh kepada awak media, Rabu (10/8/2022).
Sebelum munculnya nama Budiman Yunus, Persib Bandung dan Robert Rene Alberts resmi mengakhiri kerja sama. Pengumuman ini sudah disampaikan secara resmi oleh pihak klub pada Rabu (10/8/2022).
Dengan demikian, setelah tiga musim menjalin kerja sama, Robert Rene Alberts belum berhasil mempersembahkan satu pun gelar juara untuk Persib Bandung.
Dari pernyataan resmi pihak klub, pengakhiran hubungan kerja sama ini diambil karena Persib Bandung gagal mencatatkan awal yang impresif di Liga 1 2022-2023.
Persib Bandung hanya sanggup meraih satu poin dari tiga pertandingan awalnya. Robert pun memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya karena merasa bertanggung jawab atas performa buruk tersebut.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Pelatih Vietnam Minta PSSI Jamin Keselamatan Pemainnya Saat Final Piala AFF U-16 2022
Profil Budiman Yunus
Budiman Yunus merupakan salah satu pelatih yang berstatus sebagai legenda Persib Bandung. Dia juga tercatat lahir di Bandung pada 5 Agustus 1972.
Saat masih aktif bermain, Budiman Yunus merupakan seorang bek yang dikenal tangguh pada masanya. Kariernya bersama Persib Bandung dimulai pada tahun 1990 hingga 1993.
Selain Persib Bandung, dia juga pernah memperkuat sejumlah klub asal Jawa Barat, seperti Bandung Raya (1993-1997) dan Persikab Bandung (1997-1999).
Selain itu, ia juga pernah memperkuat Persija Jakarta (1999-2002 dan 2003-2005), Persema Malang (2005), Persikabo Bogor (2005-2006), Persibat Batang (2007), dan Persidafon Dafonsoro (2008-2010).
Meskipun belum pernah tercatat mempersembahkan gelar juara untuk Persib, Budiman justru pernah membawa Bandung Raya dan Persija menjuarai Divisi Utama Liga Indonesia 1995/1996 dan 2001.
Selain di level domestik, Budiman Yunus juga pernah mencatatkan kiprah internasional ketika memperkuat timnas Indonesia di era 1996 hingga 2000.
Karier manajerial atau kepelatihannya dimulai pada 2011. Ketika itu, perjalanan pertamanya bermula bersama klub Liga Printer Indonesia, Bandung FC.
Di jajaran staf pelatih Persib Bandung, dia sudah menjabat sebagai asisten sejak tahun 2020 membantu Robert Rene Alberts.
Pelatih berusia 49 tahun ini juga sudah sangat akrab dengan karakter permainan Persib Bandung. Sebab, sebelumnya dia pernah menjadi pelatih Persib U-19 pada 2017/2018 dan Persib U-21 pada 2015.
Saat ini, Budiman Yunus telah mengantongi lisensi A AFC. Bersama tim Persib U-19, dia pernah membawa anak asuhnya naik ke podium juara Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-19 2019.
Manajemen Persib Bandung memastikan, Budiman Yunus akan langsung mengasuh Achmad Jufriyanto dan kawan-kawan saat menghadapi PSiS Semarang pada lanjutan Liga 1 2022-2023.
Menurut jadwal, duel antara Persib Bandung kontra PSIS Semarang itu akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (13/8/2022).
Kontributor: Muh Adif Setiawan
Tag
Berita Terkait
-
Jamu PSIS, Persib Bandung Siap Tempur Habis-habisan Demi Rebut 3 Poin Penuh
-
Link Live Streaming Persik Kediri vs Borneo FC di BRI Liga 1
-
Persik Kediri Jamu Borneo FC Sore Ini, Berikut Prediksi Line Up dan Link Streamingnya
-
Borneo FC Tantang Tuan Rumah Persik Kediri, Ini yang DIsiapkan
-
Persib Bandung Tunjuk Budiman sebagai Pelatih Sementara, Bagaimana Benjamin Mora?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan