Suara.com - Pelatih kepala Dewa United FC, Nil Maizar mengakui para pemainnya tampil di bawah performa terbaik sehingga harus menelan kekalahan telak 0-3 saat menghadapi tuan rumah Borneo FC Samarinda pada laga lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Segiri, Kalimantan Timur, Selasa kemarin.
Nil menilai tiga gol yang dicetak oleh Borneo FC tercipta akibat dari kesalahan para pemainnya dalam mengantisipasi para pemain lawan.
"Tentunya hasil ini akan menjadi bahan evaluasi bagi kami, karena kompetisi masih berjalan dan kami masih banyak menyisakan pertandingan," kata Nil seperti dimuat dari Antara.
Pada pertandingan itu, Nil mengakui pergerakan bola yang diterapkan oleh para pemainnya untuk membuat sejumlah peluang sudah cukup bagus.
Sayangnya, saat lawan melakukan penyerangan para pemainnya kurang konsentrasi dan membuat kesalahan kecil yang berakibat fatal.
"Kesalahan ini akan kami perbaiki pada sesi latihan selanjutnya, karena kami berharap para pemain bisa fokus saat pertandingan," kata Nil.
Sementara itu, pemain Dewa United FC, Teo Numberi mengaku sedih dengan hasil buruk yang diraih timnya saat melakoni laga tandang di Samarinda.
"Kami tidak boleh larut dalam kesedihan ini, kami akan terus berusaha untuk memperbaikinya saat latihan, karena kami berharap Dewa United bisa meraih hasil positif di laga selanjutnya," jelas Teo.
Menyusul kekalahan itu, saat ini tim promosi Dewa United FC berada di urutan ke- 15 klasemen sementara Liga 1 dengan 6 poin, hasil dua kali kemenangan dalam enam pertandingan.
Baca Juga: Aji Santoso: Kemenangan Lawan PSIS Modal Berharga Persebaya Tatap Laga Berikutnya
Berita Terkait
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
Fenomena Pemain Naturalisasi Pulang Kampung, Liga 1 Semakin Berwarna
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Nyentrik! Erling Haaland Coseplay Jadi Guru Geografi, Jinjing Tas Rp190 Juta
-
Peter De Roo Ungkap Persiapan Matang Persis Solo Jelang Duel Panas Lawan Malut United
-
Qatar Lolos ke Piala Dunia 2026 Usai Tumbangkan UEA, Julen Lopetegui Ungkap Kebanggaannya
-
Persik Kediri Siap Hadapi Borneo FC dengan Optimisme Tinggi di Laga Super League 2025/2026
-
Erick Thohir Diserang, Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Langsung Pasang Badan
-
28 Negara Sudah Pasti Lolos ke Piala Dunia 2026, Inggris Jadi yang Terbaru!
-
Julen Lopetegui Sebut Qatar Pantas Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Kluivert Tak Diajak! 3 Pelatih Pengganti ini Sukses Antar Timnas ke Piala Dunia 2026
-
Carlo Ancelotti Bongkar Borok Brasil Usai Dipecundangi Jepang
-
Alasan Masuk Akal Legenda AC Milan Jon Dahl Tomasson Jadi Pesakitan di Swedia