Suara.com - Piala Dunia 2022 Qatar dibayangi isu pelanggaran HAM buruh migran. Mulai dari kematian misterius, cacat fisik hingga utang gaji.
Hal itu diungkap Amnesty International pekan lalu. Sehingga ini menyebabkan para pendukung Piala Dunia dan FIFA harus ikut bertanggung jawab.
Hanya hanya kemarin, pemerintah Qatar telah berulang kali menghadapi kritik atas kondisi pekerja migran yang memprihatinkan. Padahal mereka turut membangun infrastruktur Piala Dunia.
Dikutip dari france24, Qatar telah menghadapi tuduhan kematian dan cedera yang tidak dilaporkan di antara pekerja migran.
Selain itu gaji para buruh kasar itu belum dibayar.
Hanya saja Pemerintah Qatar sudah menyoroti isu itu.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Prancis Le Point, penguasa Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani mengatakan dia bangga dengan langkah-langkah yang diambil emirat untuk menjaga kesejahteraan pekerja.
"Kami memahami bahwa kami memiliki masalah dengan pekerjaan di lokasi konstruksi dan kami mengambil tindakan tegas dalam waktu singkat," kata emir hanya dalam wawancara ketiganya sejak ia naik takhta pada 2013.
Dia mengklaim akan menghukum pihak pengusaha yang lalai memperkerjakan pekerja migran.
Baca Juga: Detik-detik Cedera Mengerikan Marco Reus di Bundesliga, Terancam Absen di Piala Dunia 2022
"Kami telah mengubah undang-undang dan kami menghukum siapa pun yang melecehkan seorang karyawan. Kami telah membuka pintu bagi organisasi non-pemerintah dan kami bekerja sama dengan mereka. Kami bangga akan hal itu," kata dia.
Tag
Berita Terkait
-
Babak Baru Kasus Arya Daru: Polisi Siap 'Buka Kartu', Keluarga Bawa Data Tandingan Pekan Depan
-
2 Pelatih Timnas Indonesia Jadi Mata-mata di Qatar, Persiapan Jika Lolos Ronde 5
-
Ungkit Kasus Dokumen Palsu hingga ART Disiksa Majikan, PDIP Usul Satgas Perlindungan Buruh Migran
-
Makan Enak Sekarang, Pendek Umur Kemudian? Bahaya Makanan Ultra Proses Terungkap!
-
Pengamat Arab Saudi Justru Prediksi Timnas Indonesia yang Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
Terkini
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
Keputusan Anak Zinedine Zidane Pindah Negara Tepat, Aljazair Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ruben Amorim Tak Ingin Kobbie Mainoo Tinggalkan Manchester United
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
Preview Timnas Indonesia vs Irak: Rekor Buruk dan Prediksi Susunan Pemain
-
Masih Oke di Usia 40 Tahun, Zlatan Ibrahimovic Salut dengan Luka Modric
-
Rumor Besar Datang Ganggu Jay Idzes Jelang Persiapan Timnas Indonesia vs Irak
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Lini Depan Irak Pincang!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
-
Rapor Medioker Timnas Indonesia Era Kluivert, Masih Ada Harapan Kalahkan Irak?