Suara.com - Berikut update ranking FIFA terbaru di tengah agenda FIFA matchday, di mana Malaysia dan Indonesia mendapati nasib yang berbeda.
Sebagaimana diketahui, saat ini dunia sepak bola untuk kompetisi level klub tengah diliburkan seiring agenda FIFA matchday.
Agenda FIFA matchday sendiri merupakan agenda rutin yang diselenggarakan FIFA untuk memberikan waktu bagi setiap anggota melakoni pertandingan antarnegara.
Dalam agenda FIFA matchday yang berlangsung dua pekan ini, biasanya setiap negara melakoni laga uji tanding dengan negara lainnya.
Tujuan melakukan uji tanding ini biasanya untuk menguji kekuatan tim. Namun sebagian juga dilakukan untuk menaikkan ranking negaranya di mata FIFA.
Dalam sepekan terakhir ini, beberapa laga FIFA matchday telah dimainkan oleh beberapa negara, sehingga hal ini membuat adanya perubahan di ranking FIFA.
Sebagai contoh, Timnas Indonesia yang sebelumnya berada di ranking ke-155, harus menelan pil pahit karena posisinya tergusur ke posisi 156.
Posisi Timnas Indonesia tergusur oleh Maladewa yang telah melakoni FIFA Matchday pada Rabu (21/9/2022) usai menang 3-0 atas Brunei Darussalam.
Posisi Timnas Indonesia pun harus tergusur karena skuad Garuda baru akan melakoni laga FIFA matchday melawan Curacao pada Sabtu (24/9/2022) dan Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Curacao, Marc Klok Minta Bobotoh Banjiri GBLA
Jika Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan atas Curacao, bisa dipastikan posisi skuad Garuda akan melejit karena akan mendapat poin yang mumpuni mengingat lawannya itu ada di posisi ke-84.
Nasib Indonesia yang tergusur di ranking FIFA ini nyatanya berbanding terbalik dengan rival abadinya, Malaysia yang justru melejit.
Malaysia Melejit
Di FIFA Matchday kali ini, ranking Malaysia beranjak ke posisi 147. Sebelumnya, Harimau Malaya hanya menempati peringkat 148.
Kenaikan posisi Malaysia di ranking FIFA sendiri tak lepas dari kemenangan yang didapatkan atas rivalnya di Asia Tenggara, Thailand.
Malaysia belum lama ini berhasil mengalahkan Thailand lewat drama adu penalti di babak semifinal ajang bertajuk King’s Cup 2022.
Menghadapi tuan rumah, Malaysia mampu tampil apik dengan mencetak gol terlebih dulu lewat La’Vere Lawrence Corbin-Ong di menit ke-32.
Keunggulan ini sempat bertahan lama hingga laga akan berakhir. Sayangnya, Thailand mampu mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-90+5 lewat Pansa Henviboom.
Hasil imbang 1-1 ini kemudian membawa kedua tim ke babak adu penalti. Tak disangka, Malaysia berhasil keluar sebagai pemenang usai mengalahkan Thailand 5-3 di drama adu penalti.
Karena menang adu penalti ini, Malaysia hanya mendapat tambahan 3,57 poin saja. Meski begitu raihan itu sudah cukup membawa Harimau Malaya naik ke peringkat ke-147.
Naiknya peringkat Malaysia membuat Harimau Malaya makin menjauhi Timnas Indonesia yang mau tak mau harus menang atas Curacao agar bisa memperpendek jarak dengan rivalnya itu.
[Penulis: Felix Indra Jaya]
Tag
Berita Terkait
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pilih Pemain Sendiri, Gerald Vanenburg Terkesan Lempar Kesalahan Pasca Raih Kegagalan
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Respons Pemain Keturunan Arnhem Cetak Assist Bantu Tim Guru Patrick Kluivert Berjaya
-
Persib Kalahkan Almere City hingga NAC Breda Soal Satu Aspek Ini Menurut Thom Haye
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara
-
Respons Pemain Keturunan Arnhem Cetak Assist Bantu Tim Guru Patrick Kluivert Berjaya
-
Ruben Neves Geram, Bantah Isu Kedekatan dengan Istri Almarhum Diogo Jota
-
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Persentase Kemenangan 50 Persen, Banyak Kebobolan