Suara.com - Sejarah kelam tercatat di sepak bola Indonesia usai tragedi tewasnya ratusan suporter pasca laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Insiden kerusuhan hingga berbuntut tewasnya suporter ini pernah terjadi di berbagai negara. Dari catatan sejarah kerusuhan suporter yang pernah terjadi, korban tewas terbanyak adalah 328 orang.
Insiden itu terjadi saat Timnas Argentina mengalahkan Timnas Peru dalam pertandingan kualifikasi Olimpiade di Estadio Nacional, Lima, Peru, pada 24 Mei 1964 silam.
Di tengah sepak bola Indonesia yang tengah bangkit, kini justru catatan kelam yang tergores dalam perjalanan di sepak bola Tanah Air.
Lantas jika menilik sejarah, insiden apa dan di mana saja yang menewaskan banyak suporter selain di Stadion Kanjuruhan?
1. Port Said
Kerusuhan yang terjadi di Stadion Port Said pada 1 Februari 2012 ini menewaskan sekitar 79 suporter dan lebih dari 1000 orang terluka.
Saat itu, dua klub asal Mesir, Al Masry dan Al Ahly bertemu di lanjutan Liga Mesir. Singkat kata, Al Ahly menang 3-1 atas tim tuan rumah. Hasil itu membuat suporter tuan rumah tidak terima. Mereka menyerang suporter tim tamu menggunakan pisau, botol hingga pedang.
Baca Juga: Kanjuruhan Menangis, Liga Spanyol Gelar One Minute Silence Sebelum Pertandingan
Ini merupakan salah satu catatan kelam di sepak bola Inggris. Insiden ini terjadi pada 15 April 1989 saat Liverpool melawan Nottingham Forest di semifinal Piala FA 1988/89.
Sayangnya, tribun Stadion Hillsborough gagal menampung puluhan ribu suporter Liverpool yang datang melebihi batas kapasitas. Akibatnya, 96 orang meninggal dunia dan 776 orang luka-luka.
3. Kerusuhan di Ghana
Sepak bola benua Afrika juga pernah mencatatkan catatan kelam. Kerusuhan yang terjadi di Accra Sports Stadium Ghana pada 9 Mei 2001 menewaskan 126 orang.
Saat itu, digelar laga yang mempertemukan Hearts of Oak dan Asante Kotoko. Karena penonton tidak patuh, polisi menembakkan gas air mata
4. Stadion Kanjuruhan Malang
Ya, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Arema FC vs Persebaya menjadi tragedi yang menewaskan banyak suporter kedua di dunia.
Hingga kini dilaporkan ada 120 orang lebih yang meninggal dunia. Kepolisian juga melaporkan masih ada 180 orang yang tengah menjalani perawatan.
5. Tragedi Stadion Nasional Peru
Dari catatan sejarah sepakbola hingga kerusuhan yang pernah terjadi, korban suporter tewas terbanyak ada 328 orang.
Insiden itu terjadi saat Timnas Argentina mengalahkan Timnas Peru dalam pertandingan kualifikasi Olimpiade di Estadio Nacional, Lima, Peru pada 24 Mei 1964.
[Aditia Rizki]
Berita Terkait
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
BRI Super League: Achmad Maulana Cedera ACL, Kedalaman Tim Arema FC Goyah?
-
Biaya Ganti Rugi Korban Kanjuruhan Bikin Kecewa, Kini Viral Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob
-
Erick Thohir Akui Kehilangan Achmad Maulana Jadi Pukulan Berat untuk Timnas Indonesia U-23
-
Fenomena Pemain Naturalisasi Pulang Kampung, Liga 1 Semakin Berwarna
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Rekor Penjualan Tiket! Bobotoh Banjiri GBLA Nantikan Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders
-
Eliano Reijnders Siap Debut Lawan Persebaya, Starter atau Cadangan?
-
Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Kendala Maung Bandung
-
Persib Full Team! Luciano Guaycochea Janji Gasak Persebaya di GBLA
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Derby Manchester Akhir Pekan Ini: Donnarumma Jadi Senjata Rahasia Guardiola
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Duduk Perkara Skandal Chelsea, Terancam Sanksi Berat: Nama Hazard hingga Etoo Terseret
-
Buka Suara Thom Haye Lebih Pilih Persib Bandung, Bos Persija: Katanya ke Eropa
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola