Suara.com - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri membantah kabar yang menyebut para pemainnya mbalelo dengan menolak datang latihan setelah kekalahan 0-2 Bianconeri dari Maccabi Haifa di matchday keempat Champions League, Rabu (12/10/2022).
Sebagaimana diketahui, Juventus tengah bersiap untuk menghadapi pertandingan Serie A melawan rival sekota Torino, Sabtu (15/10/2022) malam WIB.
Juventus menelan kekalahan beruntun di dua pertandingan terakhir melawan AC Milan di Serie A dan Maccabi Haifa di Champions League sehingga Allegri memberlakukan retret pelatihan yang menurut beberapa laporan tidak diterima oleh banyak pemain.
“Sama sekali tidak benar bahwa para pemain menolak untuk datang,” kata Allegri dalam konferensi pers.
“Tim tidak pernah meminta untuk tidak melakukan retret pelatihan dan itu adalah hukuman. Kami kembali [dari Israel] pada hari Rabu pukul 6 sore, dan kami langsung berlatih. Keesokan paginya kami berada di lapangan pada pukul 10 pagi," sambungnya dikutip Football Italia, Jumat (14/10/2022).
“Kami fokus pada bagaimana mengakhiri situasi ini, satu-satunya cara untuk melakukannya adalah dengan mendapatkan hasil,” tambahnya.
“Kami memiliki derby besok, pertandingan penting bagi keduanya. Torino adalah tim yang agresif, mereka memiliki intensitas, jadi kami harus berhati-hati dan bekerja sebagai tim. Kami harus mendapatkan hasil yang bagus.”
Allegri menegaskan bahwa Juventus 'selalu memiliki target yang sama terlepas dari awal musim buruk yang mereka alami.
“Kami jauh tertinggal di Serie A, kami terpengaruh oleh pertandingan melawan Monza dan Salernitana, itulah salah kami. Sekarang, 29 pertandingan tersisa dan kami ingin pulih. Kami akan fokus ke Liga Champions setelah pertandingan melawan Empoli," ujarnya.
Baca Juga: Profil Francis Uzoho, Kiper Omonia Nicosia yang Bikin Pemain Manchester United Frustrasi
“Kami harus lebih memperhatikan, terutama di fase bertahan.”
Presiden Juventus Andrea Agnelli mengkonfirmasi kepercayaannya pada pelatih pada hari Rabu setelah kalah 2-0 melawan Maccabi Haifa.
“Presiden sudah memberikan motivasi kepada semua orang di klub, sekarang kita harus bersatu. Kita harus sama-sama mengakhiri momen ini, kita harus melakukan hal-hal sederhana."
“Ini bukan tantangan pribadi, situasi ini melibatkan semua orang. Kita menang dan kalah bersama. Tim telah bekerja dengan baik selama dua hari ini, hari ini kami memiliki sesi latihan terakhir dan besok kami bermain."
“Dari luar, Anda mungkin berpikir bahwa tim tidak bersatu, tetapi saya yakin mereka semua memiliki keinginan untuk mengatasi kesulitan. Sebuah pertandingan tidak akan menyelesaikan semua masalah mereka, kami membutuhkan penampilan yang bagus besok.”
Tag
Berita Terkait
-
Boros! Inter Milan Masih Jadi Klub dengan Gaji Tertinggi di Serie A
-
Michel Platini Sentil Pedas Kenan Yildiz: Belum Layak Pakai Nomor 10 Juventus
-
Adrien Rabiot Dihujat Presiden Serie A Gara-Gara Kritik Laga AC Milan vs Como di Australia
-
Bikin Geleng-geleng, Apa Alasan Laga AC Milan vs Como Digelar di Australia?
-
Baru 6 Laga! Kans Inter Milan Raih Scudetto Musim Ini Anjlok, Ada Apa?
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Preview Timnas Indonesia vs Irak: Rekor Buruk dan Prediksi Susunan Pemain
-
Masih Oke di Usia 40 Tahun, Zlatan Ibrahimovic Salut dengan Luka Modric
-
Rumor Besar Datang Ganggu Jay Idzes Jelang Persiapan Timnas Indonesia vs Irak
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Lini Depan Irak Pincang!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
-
Rapor Medioker Timnas Indonesia Era Kluivert, Masih Ada Harapan Kalahkan Irak?
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Patrick Kluivert: Miliano Jonathans Punya Masa Depan yang Cerah
-
Asa Masih Ada, Jay Idzes Tegaskan Peluang Timnas Indonesia Belum Berakhir
-
Pelatih India Peringatkan Timnas Indonesia, Irak Lebih Kuat dari Arab Saudi