Suara.com - Mengupas kisah di balik bekas codet alias luka sayatan yang ada di wajah Franck Ribery, yang sering menjadi bahan perbincangan para penikmat sepak bola.
Franck Ribery belakangan kembali menjadi bahan perbincangan usai dirinya memutuskan gantung sepatu. Ia resmi mengakhiri karier sepak bolanya pada bulan Oktober ini di usia 39 tahun.
Mantan winger andalan Bayern Munich ini mengumumkan gantung sepatu lewat akun Twitter pribadinya baru-baru ini.
"Bola berhenti. (Tapi) perasaan di dalamnya tidak," demikian pernyataan pensiun Ribery lewat cuitan di Twitter.
Ribery pun telah melakoni laga terakhirnya saat memperkuat Salernitana di laga Liga Italia Serie A kontra Spezia, Sabtu (22/10/2022) lalu.
Pasca laga tersebut, seluruh pihak di Salernitana memberikan penghormatan terakhir kepada eks winger Olympique Marseille tersebut.
Pensiunnya Ribery membuat banyak penikmat sepak bola bersedih. Apalagi jika mengenang kiprahnya di masa jayanya saat membela Bayern.
Terlepas dari keputusannya pensiun, Ribery sebelumnya kerap menjadi perbincangan. Selain karena kariernya yang apik, juga karena fisiknya.
Baca Juga: Link Live Streaming Inter Milan vs Viktoria Plzen di Champions League
Salah satunya adalah soal bekas luka yang ada di wajahnya, sehingga Ribery juga pernah mendapat julukan 'Scarface' untuk menggambarkan luka itu.
Lantas, bagaimana kisah di balik luka sayatan yang dimiliki Ribery tersebut? Berikut kisahnya.
Akibat Kecelakaan
Franck Ribery sempat mengalami kejadian traumatis di masa kecil yang membuat wajahnya pun harus memiliki luka sayatan seperti saat ini.
Dalam wawancaranya beberapa waktu silam, Ribery menceritakan bahwa luka di wajahnya itu didapatkan semasa ia kecil akibat kecelakaan.
Diketahui, semasa kecil Ribery pernah mengalami kecelakaan mobil di usianya yang baru dua tahun, sehingga ia harus mendapat 100 jahitan di wajahnya.
Berita Terkait
-
Cetak 100 Gol dalam 104 Laga, Harry Kane Lewati Rekor Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
Respon Berkelas Harry Kane Dikatain Gila oleh Michael Owen
-
Pengakuan Mengejutkan Antony, Pilih Real Betis Meski Diincar Raksasa Bundesliga
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Siasat Arab Saudi Hindari Kebocoran Taktik Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
On This Day: Skandal Gila Pemain Manchester City di Markas Everton
-
Julio Cesar Bakar Semangat Pemain Persib Bandung, Harga Mati Kalahkan Bangkok United
-
Hari-hari Berat Emil Audero Menunggu 20 Kali Matahari Terbit dan Terbenam
-
Indra Sjafri Ambil Alih Posisi Gerald Vanenburg di SEA Games 2025, Pengamat: Pantas
-
Kiper Rp5,65 Miliar Punya Statistik Mentereng, Bisa Jadi Pengganti Emil Audero di Timnas Indonesia
-
Emil Audero Out, Nadeo Argawinata Lah Solusinya
-
Media Vietnam Tidak Heran Gerald Vanenburg Diganti Indra Sjafri
-
Wayne Rooney Tak Percaya Amorim: Jiwa Manchester United Sudah Hilang
-
Pemain Keturunan Potensi Susul Tijjani ke Man City, Bisa Bela Timnas Indonesia Tanpa Naturalisasi