Suara.com - Penggemar sepak bola di seluruh dunia menantikan Piala Dunia 2022 Qatar yang kick off mulai 20 November hingga 18 Desember. Sejumlah aturan dan larang diterapkan bagi penontonnya.
Sebab Piala Dunia 2022 Qatar spesial, diadakan di negara Arab dan ketat menerapkan hukum Islam.
Paling tidak jika Anda ke sana, Anda perlu tahu sejumlah persyaratan masuk khusus. Dari kartu ID penggemar hingga peraturan dan regulasi seputar alkohol dan nikotin.
Jangan coba-coba melanggar, karena hukuman ketat bisa Anda dapatkan.
Dikutip dari euronews, berikut ini aturan dan larangan nonton Piala Dunia 2022 langsung di Qatar:
1. Kartu Hayya
Penggemar sepak bola harus memegang Kartu Hayya - ID penggemar - untuk memasuki negara itu dari 1 November hingga 23 Desember. Bahkan jika Anda tidak berencana untuk menghadiri pertandingan apa pun, Anda akan membutuhkannya.
Setelah Anda memiliki Kartu Hayya, Anda dapat menggunakannya untuk beberapa kali masuk ke Qatar selama Piala Dunia.
Anda akan diizinkan untuk tetap berada di negara tersebut hingga 23 Januari 2023.
Baca Juga: 10 Pemain dengan Assist Terbanyak Sepanjang Sejarah Piala Dunia
Kartu Hayya juga akan memberi Anda akses gratis ke transportasi umum pada hari-hari ketika ada pertandingan termasuk bus, metro, dan trem.
2. Tak perlu tes COVID-19
Anda tidak perlu lagi melakukan pre-departure PCR atau rapid antigen test untuk masuk ke Qatar jika Anda tiba setelah 1 November.
Anda juga tidak perlu melakukan pra-pendaftaran di aplikasi kesehatan Ehteraz milik pemerintah sebelum kedatangan seperti yang dilakukan para pelancong sebelumnya.
Pengunjung Piala Dunia juga tidak memerlukan sertifikat vaksinasi COVID-19.
3. Siapkan asuransi
Siapkan asuransi kesehatan, takut terjadi sesuatu yang buruk. Ini pilihan saja.
Qatar memiliki fasilitas medis darurat yang baik tetapi perawatan pribadi yang sangat mahal.
4. Pesan hotel yang tepat
Proses pemesanan akomodasi terlihat sedikit berbeda dengan acara Piala Dunia sebelumnya. Terlepas dari apakah Anda menghadiri pertandingan, pengunjung diarahkan ke situs web agen pemesanan resmi turnamen untuk hotel, vila, apartemen, dan desa penggemar.
5. Jangan minum alkohol dan merokok sembarangan
Undang-undang di Qatar mungkin sangat berbeda dengan undang-undang di negara asal Anda. Terutama dalam hal alkohol dan rokok elektrik atau vape.
Alkohol hanya akan tersedia untuk pengunjung di restoran dan bar hotel berlisensi. Diharapkan bahwa Anda juga dapat membeli minuman beralkohol di zona penggemar di pertandingan.
Mereka tidak dapat dibeli di toko-toko seperti di seluruh Eropa, dan mengimpor alkohol ke Negara Bagian Qatar adalah ilegal. Usia legal untuk minum juga 21 tahun.
Vaping telah dilarang di Qatar sejak 2014 dan Anda bisa menghadapi denda hingga 10.000 riyal (sekitar 2.694 euro) atau bahkan hukuman penjara.
6. Homoseksual sangat dilarang
Homoseksualitas adalah ilegal di Qatar. Jika Anda LGBT, lebih baik menghindari dan mempertontonkan keintiman di depan umum. Namun hotel menerapkan tidak akan ada batasan pada teman atau pasangan yang belum menikah yang tinggal di kamar hotel yang sama.
Selamat menonton Piala Dunia 2022.
Tag
Berita Terkait
-
Turki Peringatkan Hamas Soal Serangan Israel di Doha
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Jalan ke Piala Dunia 2026: 2 Calon Lawan Timnas Indonesia di Babak Playoff Antar Konfederasi
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
PM Qatar Sebut Netanyahu Orang Narsis Tanpa Moral Usai Israel Serang Doha
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan