Suara.com - Timnas Belanda siap menantang Timnas Ekuador pada laga matchday 2 Grup A Piala Dunia 2022, Jumat (25/11/2022) malam ini pukul 23.00 WIB. Praktis ini pertemuan paling panas di Grup A yang bisa disebut partai penentuan juara grup, antara dua tim yang kemungkinan besar lolos ke babak gugur.
Dalam pertemuan di Stadion Internasional Khalifa nanti, kedua tim akan berusaha keras untuk menang karena kemenangan akan memastikan mereka menjadi tim pertama yang lolos ke babak gugur Piala Dunia Qatar
Jika Ekuador memasang target lolos 16 besar Piala Dunia seperti yang mereka lakukan di Jerman pada 2006, maka Belanda memasang target terus maju sampai final untuk kemudian menjuarai Piala Dunia ini, yang akan jadi gelar perdana De Oranje di pesta sepak bola terakbar sejagat.
Namun saat menaklukkan Senegal 2-0 dalam partai pertama di Grup A ini, Belanda tampil jauh dari performa terbaiknya.
Ekuador sendiri menatap pertandingan kelas atas melawan Belanda ini dengan keyakinan tinggi, apalagi mereka sudah memperoleh kepastian bahwa striker Enner Valencia, yang mencetak semua gol saat menang 2-0 atas tuan rumah Qatar di partai pertama, siap diturunkan setelah keseleo lutut.
Skenario Pertandingan
Penyerang Timnas Belanda, Memphis Depay yang diturunkan sebagai pemain pengganti saat menghadapi Senegal karena terjangkit cedera, kemungkinan besar menjadi starter untuk membentuk ujung tombak kembar bersama Steven Bergwijn di sepertiga terakhir lapangan.
Cody Gakpo akan berada di tepat belakang mereka, dalam formasi 3-5-2 yang bisa berubah menjadi 3-4-1-2.
Pelatih Louis van Gaal yang abai sekali kepada pertahanan kecil kemungkinan mengubah formasi yang sudah membuat timnya mendapatkan tiga poin dari laga melawan Senegal.
Baca Juga: Game Changer, Jude Bellingham Kini Tak Tergantikan di Line-up Timnas Inggris
Trisula serangan mereka akan konstan mendapatkan pasokan dan bantuan dari duo gelandang dengan Frenkie de Jong dan Steven Berghuis, serta dari Denzel Dumfries dan Daley Blind yang aktif merangsek dari sayap pertahanan sendiri sampai sayap pertahanan lawan.
Pergerakan dalam dua per tiga lapangan terakhir itu bakal semakin nyaman karena mereka tak perlu terlalu direpotkan melindungi pertahanan. Ofensif mereka justru menghindarkan lini pertahanan Oranye terlalu sering disentuh oleh Ekuador.
Ini karena lini belakang mereka diisi oleh trio bek tengah yang menjadi pilar untuk klubnya masing-masing di Juventus, Liverpool dan Manchester City.
Tak ada yang meragukan kualitas Matthijs de Ligt, Virgil van Dijk, dan Nathan Ake dalam menjaga lini pertahanan. Mereka menjadi jaminan kiper Andries Noppert tak akan terlalu banyak mengeluarkan keringat.
Sedangkan Timnas Ekuador tetap memasang Enner Valencia sebagai ujung tombak tunggal sekalipun cedera lutut yang ringan saat melawan Qatar.
Valencia adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa tim nasional Ekuador dengan 37 gol, sementara dalam Piala Dunia dia sudah mencetak lima gol.
Berita Terkait
-
Lewati Patrick Kluivert, Memphis Depay Cetak Rekor Mentereng di Timnas Belanda
-
Aduh Sial, Timnas Belanda Didesak Panggil Pemain Keturunan Rp225 Miliar
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Miliano Jonathans Disebut Tolak Panggilan Timnas Belanda, Cek Faktanya!
-
Tolak Belanda, Miliano Jonathans Pilih Timnas Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Gerald Vanenburg: Shin Tae-yong Juga akan Sulit Jika Latih Timnas Indonesia U-23 Saat Ini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026