Suara.com - Argentina keluar sebagai pemenang Piala Dunia Qatar 2022 setelah mengalahkan Prancis dengan penuh drama di Stadion Lusail, Doha. Pertandingan gemilang itu membuat Lionel Messi akhirnya dinobatkan sebagai GOAT (the greatest of all time) setelah mengangkat trofi emas tersebut.
Messi butuh lebih dari 16 tahun untuk meraih trofi tersebut sejak bermain di pertandingan perdana Piala Dunia, dan mengalami banyak patah hati saat berjuang mendapatkan piala emas tersebut.
Tapi, akankah Messi and rekan-rekannya bisa membawa trofi Piala Dunia kembali pulang ke Argentina? Jawabannya adalah: tidak.
Menyadur The Indian Express, berikut ini penjelasan mengapa juara Piala Dunia tidak diizinkan menyimpan trofi tersebut di negara mereka.
Trofi Jules Rimet
Trofi Piala Dunia asli disebut trofi Jules Rimet, untuk menghormati mantan presiden FIFA Jules Rimet. Rimet berperan penting dalam konseptualisasi turnamen sepak bola global seperti Piala Dunia.
Sejak Piala Dunia pertama digelar pada 1930 hingga 1970, trofi yang terbuat dari perak berlapis emas seberat 3,8 kg itu diberikan kepada sang juara.
Saat itu, FIFA memiliki aturan yang mengizinkan negara-negara yang memenangkan Piala Dunia tiga kali untuk mempertahankan trofi aslinya. Dengan demikian, Brasil membawa pulang Trofi Jules Rimet setelah gelar ketiga mereka pada tahun 1970.
Trofi asli Piala Dunia dicuri
Pada tahun 1983, Trofi Jules Rimet yang dibawa pulang Brasil pada tahun 1970 dicuri dari etalase di markas Konfederasi Sepak Bola Brasil, Rio de Janeiro.
Hingga saat ini, trofi asli Piala Dunia yang dicuri itu belum juga ditemukan. Namun, banyak yang percaya jika piala tersebut sudah dilebur dan emasnya dijual kembali.
Menurut BBC, dari pencurian itu, hanya tersisa alas trofi Piala Dunia yang asli. Hingga kini, alas trofi Piala Dunia itu masih dipajang di museum Sepak Bola Piala Dunia FIFA di Zurich, Swiss.
Kebetulan, pencurian itu sendiri adalah momen kedua trofi Piala Dunia dicuri.
Sebelumnya, pada tahun 1966, menjelang Piala Dunia yang diselenggarakan oleh Inggris, trofi asli dicuri saat pameran publik di London. Namun, trofi itu berhasil ditemukan tujuh hari kemudian, dibungkus koran di bagian bawah pagar taman pinggiran kota, oleh seekor anjing bernama Pickles.
Trofi Piala Dunia FIFA
Berita Terkait
-
Karim Benzema Pensiun dari Timnas Prancis Sehari Pasca Final Piala Dunia 2022, Gara-gara Didier Deschamps?
-
Ramalan Ridwan Kamil Tepat Argentina Juara Dunia, Tiba-tiba Ajak Bicara Lionel Messi Pakai Bahasa Sunda
-
Kalahkan Postingan Cristiano Ronaldo, Foto Messi Pegang Trofi Piala Dunia Disukai Paling Banyak di Instagram
-
Lionel Messi Termasuk Pesepakbola Terkaya, Fashion 'Murah' Antonela Roccuzzo di Final Piala Dunia Jadi Perhatian
-
Usai Angkat Trofi Piala Dunia 2022, Salt Bae Banjir Kecaman, Apa Kata FIFA?
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Begini Banget Nasib Timnas Indonesia, 5 Hari Lagi FIFA Matchday Belum Ada Lawan
-
Bintang Brasil Sebut Timnas Indonesia U-17 Sebagai Lawan Serius di Piala Dunia U-17 2025
-
Reaksi Tak Biasa Luciano Spalletti Usai Juventus Ditahan Imbang Sporting
-
Sejelek Apa Timnas Indonesia U-17 Sampai Keok?
-
Dua Gol, Satu Petaka: Malam Gila Luis Diaz di Liga Champions
-
Aspire Zone Bergemuruh! Pelatih Zambia Kagum dengan Suporter Timnas Indonesia U-17
-
Arsenal Menggila di Liga Champions! Rekor 122 Tahun Pecah!
-
Lupakan Kekalahan Zambia, Mathew Baker Tegaskan Siap Tempur Lawan Brasil
-
Rooney Sindir Van Dijk, Kapten Liverpool Balas dengan Elegan Usai Kalahkan Real Madrid
-
Real Madrid Tumbang di Anfield, Xabi Alonso: Kami Coba Bertahan tapi Liverpool Terlalu Kuat