Suara.com - Di tengah ramainya pemberitaan tentang pemain keturunan yang berbondong-bondong tertarik membela Timnas Indonesia, ada pula yang menolak kesempatan itu.
Beberapa pemain keturunan bahkan sudah membela Timnas Indonesia, seperti Jordi Amat dan Sandy Walsh yang proses naturalisasinya telah rampung.
Namun, ada pula beberapa pemain yang menyatakan menolak untuk membela Timnas Indonesia meski punya garis keturunan Indonesia.
Di antara pemain-pemain keturunan yang menolak membela 'Merah Putih' ini, siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
1. Hayden Oosterwolde
Pada tahun 2020 lalu, Yunus Nusi mengumumkan bahwa Jayden Oosterwolde menolak panggilan untuk membela Timnas Indonesia. Bek yang baru saja pindah ke Parma dari FC Twente tersebut, lebih memilih membela Belanda.
Shin Tae-yong sendiri sebelumnya mengungkapan bahwa Jayden adalah salah satu pemain idamannya. Setelah dipinjamkan ke Parma, bek berusia 20 tahun tersebut justru sangat jarang mendapat kesempatan bermain. Dia baru sekali diturunkan di Serie B dengan lama bermain hanya 31 menit.
2. Emil Audero
PSSI disebut menarik mundur proses naturalisasi Emil Audero. Dikatakan bahwa pemain berusia 25 tahun tersebut seolah mengulur waktu dalam proses menjadi WNI.
Baca Juga: Rekor Timnas Indonesia di Stadion My Dinh, Optimis Lolos ke Final Piala AFF 2022?
Penampilan Emil Audero tidak terlalu apik setelah itu. Di enam laga terakhir Sampdoria, Emil cuma menjadi kiper cadangan. Namun, kini ia kembali mendapat kepercayaan.
Pemain kelahiran Mataram tersebut dipercaya tampil dalam 16 penampilan di Liga Italia untuk Sampdoria dengan catatan 28 kali kebobolan dan 2 kali clean sheet.
3. Ragnar Oratmangoen
Shin Tae-yong dikabarkan pernah meminta Ragnar Oratmangoen untuk dinaturalisasi menjadi WNI. Kabar soal proses naturalisasinya pun sempat ramai dibahas.
Namun, Ragnar akhirnya menolak untuk membela Timnas Indonesia. Pasalnya, ia masih fokus berkarier di Eropa bersama Groningen.
4. Mees Hilgers
Tag
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Ditahan Imbang Vietnam, Jokowi: Masih Ada Kesempatan di Leg Kedua
-
Banyak Peluang Terbuang di Depan Gawang Vietnam, Shin Tae-yong Lagi-lagi Keluhkan Finishing Timnas Indonesia
-
Jaga Harapan, Kapten Timnas Indonesia Siap Habis-habisan Lawan Vietnam di Leg Kedua Semifinal Piala AFF 2022
-
Park Hang-seo Sindir Shin Tae-yong: Punya Naturalisasi tapi Tak Kunjung Kalahkan Vietnam
-
Shin Tae-yong Soroti Wasit: Doan Van Hau Harusnya Kartu Merah!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Hasil Serie A: Wesley Franca Pahlawan, AS Roma Taklukkan Como di Olimpico
-
Persib Bandung Fokus Hadapi Bhayangkara FC Setelah Kalah dari Malut United
-
Hasil Liga Inggris: Drama 8 Gol Buyarkan Kemenangan Manchester United
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras