Suara.com - Pelatih Bali United Stefano Cugurra meminta semua pemain membantu bek anyar Serdadu Tridatu Wellington Carvalho agar cepat beradaptasi dan menampilkan permainan terbaiknya.
Wellinton, bek asal Brazil tersebut baru saja didatangkan Bali United untuk menggantikan posisi Willian Pacheco sebagai bek yang resmi hengkang setelah lima tahun bersama.
"Yang pasti, semua pemain harus bisa bantu Wellington punya adaptasi bagus untuk bisa berikan prestasi bagi Bali United musim ini," kata Teco, sapaan akrab Stefano, melalui laman resmi klub, Selasa.
Saat ini, Bali United sudah sepekan menjalani latihan jelang laga menghadapi Persija Jakarta yang dijadwalkan digelar di Stadion Patriot Chandrabagha, Bekasi, Minggu (15/1) mendatang.
Adapun program yang diberikan pelatih asal Brazil tersebut adalah program yang umum diberikan pada awal menjalani latihan, diawali dengan latihan fisik dan aerobik sebelum masuk ke teknik dan taktik.
"Seperti biasa skuad Bali United menjalani latihan pertama yaitu fisik dan aerobik untuk melihat kondisi mereka. Kemudian barulah tim akan memasuki latihan teknik dan juga taktik mempersiapkan laga pertandingan," katanya.
Pada paruh kedua ini, Bali United tidak banyak melakukan perubahan komposisi pemain, hanya saja kehilangan Pacheco di sektor pertahanan menjadi salah satu tugas yang harus diperbaiki tim pelatih demi kembali memantapkan timnya.
Selain mendatangkan Wellington yang memenuhi kuota pemain asing belakang menggantikan Pacheco, Bali United juga mendatangkan Sandi Sute di sektor gelandang dan Gerri Mandagi di posisi penjaga gawang.
Sementara itu, Wellington Carvalho mengaku siap membuktikan kemampuan terbaiknya membela skuad kebanggaan masyarakat Pula Dewata dalam mengarungi putaran kedua Liga 1 2022/2023.
Kedatangan pemain bertahan ke tim yang bermarkas di Pulau Bali itu pun menjadi kali pertama, sekaligus debut bagi pemain berusia 29 tahun itu bermain di Liga Indonesia.
Selama sembilan tahun berkarier sebagai pemain profesional, bek berpostur 185 cm itu selalu bermain di liga Brazil sejak tahun 2013 silam.
Sejumlah tim pun tercatat pernah dibelanya, seperti Fluminense yang bermain di kasta tertinggi Brazil, Ceara SC, Coritiba FC dan juga beberapa tim kasta kedua seperti Ponte Preta, Tombense dan Clube de Regatas Brasil (CRB). (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025