Suara.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli gembira timnya mampu melaju ke perempat final Liga Champions untuk kali pertama dalam 11 tahun terakhir. Meski begitu, dia menegaskan Rossoneri belum puas dan ingin terus melaju lebih jauh.
AC Milan melangkah ke perempat final meski harus bermain imbang tanpa gol kontra tuan rumah Tottenham Hotspur dalam leg kedua 16 besar di Stadion Tottenham Hotspur, London, Kamis (9/3/2023) dini hari WIB.
Hasil 0-0 sudah cukup bagi Milan untuk merebut tiket ke fase berikutnya mengingat di leg pertama, mereka berhasil mengalahkan The Lilywhites dengan skor tipis 1-0 di San Siro pada 15 Februari lalu.
Perjalanan Milan melangkah ke perempat final bisa dibilang tak mudah. Tottenham memberikan tekanan hebat di mana kiper Mike Maignan harus jatuh bangun untuk menggagalkan sundulan Harry Kane yang hampir berbuah gol di menit-menit akhir.
“Kami melakukannya dengan baik. Kami meminta tim untuk bermain dengan karakter dan kami seharusnya memiliki lebih banyak penguasaan bola di babak pertama, sejujurnya," kata Pioli kepada Amazon Prime Italia dikutip dari Football-Italia, Kamis (9/3/2023).
"Kami tidak pernah menyerah. Ini adalah kelolosan yang sangat pantas mengingat cara kami bermain di dua leg."
Kali terakhir AC Milan mencapai babak perempat final adalah pada 2012 silam. Stefano Pioli senang timnya bisa kembali mengulanginya tetapi bertekad membawa Rossoneri melangkah lebih jauh lagi.
“Kita harus mengambilnya selangkah demi selangkah. Penting pertama-tama untuk melewati babak penyisihan grup dan peningkatan di musim lalu, sekarang kami menunggu undian dan melihat apa yang terjadi," kata Pioli.
"Kami akan menghadapi lawan yang hebat [di perempat final], tetapi Tottenham juga merupakan tim besar dan kami selalu dapat berbicara. Adalah baik untuk bermimpi. Sekarang kami harus fokus ke Serie A, di mana kami kehilangan beberapa hal untuk diperbaiki," pungkasnya.
Baca Juga: Hasil Tottenham vs AC Milan: Imbang Tanpa Gol di London, Rossoneri ke Perempat Final Liga Champions
Berita Terkait
-
Kemenangan Bayern Munchen di Liga Champions Cetak Data Memilukan Bagi PSG
-
PSG Tersingkir, Lionel Messi Ketiban Rekor Buruk di Liga Champions, Kangen Barcelona?
-
Daftar Lengkap Tim yang Lolos Perempat Final Liga Champions 2022-2023, Chelsea Terbaik!
-
PSG Saat Hadapi Bayern Munich: Loyo di Depan, 'Bodoh' di Belakang
-
Bayern Sukses 'Matikan' Kylian Mbappe, Bukti Sesumbar Muller Bukan Omong Kosong
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Bukan Cuma Lolos Grup! Evandra Florasta Punya Target Lebih Besar di Piala Dunia U-17 2025
-
Pilih Bela Thailand, Jude Soonsup-Bell Pernah Permalukan Manchester United di Piala Liga Inggris
-
Timnas Indonesia U-17 Tahan Imbang Pantai Gading di Uji Coba Jelang Piala Dunia U-17 2025
-
Berkaca dari FIFA Arab Cup, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia akan Sulit Juarai FIFA ASEAN Cup
-
Eks Striker Muda Chelsea Perkuat Timnas Thailand, Siap Debut November Ini
-
Jadwal Piala Liga Inggris: Banyak Klub Bersua Sesama Tim Premier League
-
Tidak Ada Drama Klub Tak Lepas Pemain Lagi, FIFA ASEAN Cup akan Lebih Seru
-
Luciano Spalletti Dikabarkan Jadi Pelatih Baru Juventus, Kontrak 2 Tahun
-
Klasemen BRI Super League: Borneo FC di Puncak dengan Catatan Sempurna, Persija Kedua
-
Sikat Real Betis, Atletico Madrid Naik ke Peringkat 4 Klasemen Sementara