Suara.com - FIFA puji Argentina setelah terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 menggantikan Indonesia yang dicoret karena ada penolakan terhadap Timnas Israel. FIFA menyebut Argentina merupakan negara yang hidup dan bernafas dari sepak bola.
Argentina merupakan negara paling sukses dalam sejarah Piala Dunia U-20 FIFA setelah memenangi turnamen tersebut sebanyak enam kali, paling terkini pada 2007. Negara itu juga menjadi tuan rumah kompetisi tersebut pada 2001.
“Piala Dunia U-20 memainkan peran kunci dalam upaya-upaya FIFA mempromosikan sepak bola muda ke seluruh dunia," kata Presiden FIFA Gianni Infantino dalam keterangan resminya.
Menurutnya Piala Dunia U-20 banyak melahirkan pemain bintang. Termasuk pesepak bola asal Argentina, Maradona dan Lionel Messi.
“Sejak 1977, turnamen ini telah melahirkan sejumlah pemain terhebat di dunia dalam beberapa dekade terakhir, termasuk Diego Armando Maradona, Lionel Messi, Paul Pogba, Erling Haaland, dan banyak lagi lainnya," kata dia.
“Mendapati edisi tahun ini bertempat di negara yang hidup dan bernafas dengan sepak bola akan menjadi inspirasi yang sangat besar bagi para calon bintang.”
Federasi sepak bola dunia FIFA pada Selasa resmi menunjuk Argentina sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 menyusul pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah turnamen tersebut.
“FIFA dengan bangga mengumumkan bahwa Piala Dunia U-20 FIFA edisi tahun ini akan bertempat di Argentina, ketika rumah dari para juara dunia itu membuka pintunya untuk calon-calon bintang sepak bola dunia,” kata Gianni Infantino.
Turnamen tersebut akan berlangsung 20 Mei hingga 11 Juni dan drawing ofisial akan digelar di Zurich pada 21 April nanti.
Menyusul pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah turnamen, asosiasi sepak bola Argentina (AFA) mengajukan diri sebagai pengganti yang ditindak lanjuti oleh FIFA dengan terlebih dahulu melakukan inspeksi sejumlah stadion yang diusulkan dan infrastruktur pendukung negara Amerika Selatan itu pada pekan lalu.
Dengan penunjukan tersebut, Argentina secara otomatis berhak ikut berkompetisi di Piala Dunia U-20 sebagai tuan rumah menggantikan Indonesia.
Sebelumnya, pada 29 Maret FIFA resmi mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 di tengah gelombang penolakan yang muncul terhadap kehadiran timnas Israel.
Namun, FIFA tak mengungkap alasan secara pasti pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah, dengan hanya menyebut atas pertimbangan “situasi yang terjadi saat ini.”
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Inter Tumbang di Derby della Madonnina, Cristian Chivu: Nyakitin dan Bikin Trauma
-
Mikel Arteta Merinding! Eberechi Eze Cetak Hattrick Pertama Arsenal Sejak 1978
-
Emil Audero Kebobolan Tiga Gol, Pelatih Cremonese Tetap Bangga
-
ET Minta Timnas Indonesia Maksimalkan FIFA Series, tapi Siapa Pelatihnya?
-
Timur Kapadze: Bukan Timnas Indonesia yang Lemah
-
Emil Audero Gemilang, Tapi Roma Tetap Pulang dengan Tiga Poin
-
Arsenal Libas Tottenham 4-1, The Gunners Makin Kokoh di Puncak Klasemen
-
AC Milan Tumbangkan Inter: Pulisic Bersinar, Maignan Jadi Pahlawan
-
Road Map PSSI Ramai Dibahas, Zwiers Pastikan Versi Final Rilis Tahun Depan
-
Coach Timo Optimistis Timnas Putri Panen Pemain dari MLSC: Kami Memudahkan PSSI