Suara.com - Menilik kembali sejarah berdirinya Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang tahun merayakan hari jadi ke-93 pada 19 April 2023 lalu.
Jika menilik ulang catatan sejarah, PSSI lahir tepatnya pada 19 April 1930. Pada mulanya, organisasi ini menggunakan nama Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia yang diketuai oleh Soeratin Sosrosoegondo.
Jejak historis berdirinya induk sepak bola Indonesia ini tak terlepas dari pergolakan para pendirinya untuk menghadapi kolonialisme dan diskriminasi penjajah Belanda. Sepak bola pun menjadi alat perjuangan bagi rakyat Indonesia.
Kelahiran PSSI diinisiasi oleh Soeratin Sosrosoegondo di Yogyakarta. Setelah merampungkan studinya di Sekolah Teknik Tinggi di Jerman, ia kembali ke tanah air.
Sempat bekerja di sebuah perusahaan Belanda yang bergerak di bidang konstruksi, yakni Sizten en Lausada yang berkantor di Yogyakarta, Soeratin akhirnya memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya itu.
Sebab, dia sempat melihat bahwa sepak bola merupakan sebuah alat perjuangan politik yang potensial untuk melawan penjajahan.
Akhirnya, Soeratin mengadakan pertemuan dengan berbagai tokoh sepak bola pribumi yang berasal dari Solo, Yogyakarta, dan Bandung. Tentunya, pertemuan ini berlangsung secara diam-diam dan tertutup.
Pergerakan bawah tanah ini dilakukan untuk menghindari sergapan Belanda. Pergerakan ini akhirnya turut disebarkan di berbagai kota di Indonesia.
Hingga akhirnya, pada 19 April 1930, perwakilan dari Voetbalbond Indonesische Jakarta (VIJ), Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond (BIVJ), Persatuan sepak bola Mataram (PSM), Vortenlandsche Voetbal Bond Solo (VVB) turut hadir.
Baca Juga: Deep Talk, Shin Tae-yong Segera Duduk Bareng Erick Thohir Bahas Kontrak Baru
Selain itu, ada pula wakil dari Madioensche Voetbal Bond Madiun (MVB), Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM), dan Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond Surabaya (SIVB).
Dari para perwakilan ini, akhirnya disepakati untuk melahirkan PSSI, yang saat itu bernama Persatoean Sepak Raga Seloeroeh Indonesia.
Nama ini akhirnya diubah menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia di Kongres PSSI di Solo yang juga menyepakati Soeratin sebagai Ketua Umumnya.
Setelah itu, PSSI untuk pertama kali bergabung dengan badan sepak bola dunia (FIFA) pada tahun 1952. Dua tahun berselang, induk federasi sepak bola Indonesia ini bergabung dengan AFC, tepatnya pada 1954.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
PSSI Jamin Drama Shin Tae-yong dan Thomas Doll Tak Terjadi Lagi Musim Depan
-
Momen Rachmat Irianto Sidang Skripsi Diuji Waketum PSSI Zainudin Amali
-
PSSI Siapkan Kejutan, Timnas Indonesia Lawan Argentina di FIFA Matchday?
-
CEK FAKTA: Justin Hubner Berubah Pikiran, Setuju Bela Timnas Indonesia
-
Batal Naturalisasi Justin Hubner, Media Vietnam: Indonesia Kehilangan Bakat Cemerlang
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama