Suara.com - Berikut tiga alasan Manchester City bisa menyingkirkan Real Madrid di babak semifinal Liga Champions 2022-2023 dan melangkah ke final.
Kompetisi antarklub terpopuler se Eropa, Liga Champions 2022/2023 telah mencapai babak semifinal, seiring keberhasilan empat klub yang lolos ke fase ini.
Keempat tim yang berhasil lolos ke babak semifinal itu adalah Manchester City, Real Madrid, AC Milan dan Inter Milan.
Usai berhasil lolos, keempat tim ini akan menatap babak semifinal Liga Champions 2022-2023 yang akan dimulai pada 9 Mei 2023 dengan format dua leg.
Nantinya ada dua pertandingan yang akan tersaji, yakni Manchester City melawan Real Madrid, dan AC Milan melawan Inter Milan.
Dari dua pertandingan di semifinal itu, duel Manchester City vs Real Madrid akan menjadi sorotan, mengingat duel ini akan jadi partai ulangan semifinal musim lalu.
Pada Liga Champions 2021-2022 lalu, Manchester City dan Real Madrid bertemu di semifinal, di mana nama terakhir berhasil menang agregat dan melaju ke babak final.
Jelang pertemuan keduanya di semifinal pada Liga Champions musim ini, Real Madrid masih dijagokan ketimbang Manchester City.
Dijagokannya Real Madrid tak lepas dari sejarah dan rekam jejak yang lebih mentereng di Liga Champions ketimbang tim yang dijuluki The Cityzens itu.
Baca Juga: Baru 6 Laga, Thomas Tuchel Masuk Daftar Pelatih Terburuk Bayern Munich
Tapi, ada beberapa alasan mengapa Manchester City justru bisa membalikkan prediksi banyak orang dan menumbangkan Real Madrid. Apa saja alasannya?
1. Misi Balas Dendam
Duel melawan Real Madrid akan menjadi misi balas dendam Manchester City dan Pep Guardiola untuk kekalahan menyakitkan pada babak semifinal di musim lalu.
Di Liga Champion 2021-2022 lalu, Man City tinggal hitungan menit saja melangkah ke final. Tapi, tiga gol di menit akhir yang dicetak Real Madrid di leg kedua membuat The Cityzens tersingkir.
Dengan performanya musim ini yang lebih baik dan lebih solid, Manchester City akan mengupayakan balas dendam tersebut dan melangkah ke final Liga Champions untuk kali kedua dalam tiga musim terakhir.
2. Performa Konsisten Manchester City
Berita Terkait
-
Guardiola: Tim yang Ingin Juara Liga Champions Harus Bisa Kalahkan Real Madrid
-
Derby Milan di Semifinal Liga Champions, Lautaro Martinez: Ini Pertandingan Sangat Spesial
-
Inter Hampir Kena Comeback Benfica, Inzaghi: Kami Pantas ke Semifinal Liga Champions!
-
Penyesalan Leroy Sane Tak Mampu Manfaatkan Peluang Jadi Gol Saat Lawan Manchester City
-
Man City Tantang Real Madrid di Semifinal, Bernardo Silva: Kami akan Lolos!
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Tanggapi Kritik Ronaldo, Ruben Amorim Ucap Kalimat Ini untuk MU
-
Murka Enzo Maresca Usai Chelsea Ditahan Imbang Qarabag
-
Barcelona Diterpa Musibah, Eric Garcia Alami Patah Hidung, Ini Kondisinya
-
Pecat Patrick Vieira, Genoa Tunjuk Legenda AS Roma sebagai Pengganti
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Persija Jakarta Yakin Permalukan Arema FC, Punya Banyak Jeda Waktu Kumpulkan Strategi dan Tenaga
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan