Suara.com - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menuding Persija Jakarta sengaja tidak terlalu memprioritaskan pembelian pemain asing di BRI Liga 1 2023-2024.
Hal itu disampaikan Tavares pasca timnya ditahan imbang Macan Kemayoran dalam laga pekan pertama Liga 1 musim ini yang bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (3/7/2023) malam WIB.
Pada pertandingan yang berakhir 1-1 itu, Persija Jakarta cuma bisa menurunkan satu pemain asing yakni Ryo Matsumura. Hal itu berbanding terbalik dengan PSM yang menurunkan empat legiun impor sebagai starter.
Pelatih Persija, Thomas Doll hanya bisa menurunkan satu pemain asing karena dua penggawa impor lainnya tak bisa dimainkan yakni Ondrej Kudela dan Marko Simic.
Kudela masih dalam proses pemulihan cedera, sementara Marko Simic belum bisa menjalani debut periode kedua bersama Macan Kemayoran karena masih mengurus visa.
Sejauh ini, Persija memang baru memiliki tiga pemain asing untuk BRI Liga 1 2023-2024. Padahal, operator liga memberi slot setiap tim bisa mendaftarkan maksimal enam pemain impor.
Menurut Bernardo Tavares, situasi yang dialami Persija tidak perlu dibesar-besarkan. Dia menilai pemain asing tidak selalu punya kualitas lebih baik dari penggawa lokal.
"Dan saya ulangi kembali apa yang saya katakan di konpers sebelumnya, bahwa pemain asing tidak melulu lebih baik daripada pemain lokal. Dan itu yang terjadi di Persija," kata Bernardo Tavares.
"Banyak pemain bagus di sini, dan saya lihat apa yang mereka (Persija) lakukan bahwa mereka memang berjudi untuk mencari pemain-pemain lokal yang bagus," tambahnya.
Baca Juga: Persija Gagal Kalahkan PSM Makassar, Thomas Doll Akui Sulit Menang Tanpa Striker
Duel Persija vs PSM berakhir imbang 1-1 di mana gol dari masing-masing tim dicetak pemain asing. PSM unggul lebih dulu melalui Kenzo Nambu pada menit ke-12, sebelum Persija menyamakan kedudukan melalui Matsumura sembilan menit jelang waktu normal berakhir.
Berita Terkait
-
Tak Terima Imbang kontra PSM Makassar, Suporter Persija Jakarta The Jakmania Sindir Juku Eja Mirip Bali United
-
Persija Tumpul Lawan PSM, Thomas Doll Kapok Pakai Strategi False Nine?
-
Thomas Doll Semprot Bek PSM Yuran Fernandes: Jatuh 6 Kali tapi Main 90 Menit!
-
Bernardo Tavares Kritik Sikap Wasit di Laga Persija vs PSM: Pemain Bisa Meninggal!
-
Profil Jiri Skalak, Eks Brighton yang Dirumorkan Gabung Persija Jakarta
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Dear Bobotoh! Ini Janji Marc Klok Jelang Persib Lawan Bangkok United
-
Prediksi Skor Villarreal vs Juventus: Lawan Berat Si Nyonya Tua
-
Pertandingan Hidup Mati! Persib Dibayangi Tekanan Besar di Thailand
-
Irak Galau Jelang Lawan Timnas Indonesia: Skuad Semrawut, Graham Arnold Kusut
-
Bojan Hodak Punya Jurus Rahasia untuk Persib Tundukkan Bangkok United
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia! Arab Saudi Diterpa Krisis, Pengamat: Bencana
-
Malam Panas di Jakarta: Saat Irak Angkat Trofi di Tengah Perang
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Lakukan Manuver Mengejutkan