Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengakui bahwa kepemimpinan wasit masih belum optimal hingga pekan ketiga Liga 1 2023/2024.
Seperti yang diketahui, kompetisi Liga 1 telah dimulai sejak tanggal 1 Juli. Namun, masalah dengan wasit terus menjadi sorotan dalam beberapa pertandingan.
Beberapa pelatih juga secara terbuka mengkritik kepemimpinan wasit.
Bahkan, Persebaya Surabaya menjadi tim pertama yang mengirimkan surat protes terhadap wasit Thoriq Alkatiri yang bertugas dalam pertandingan melawan Barito Putera (8/7)
Alasan mereka adalah karena merasa dirugikan oleh kepemimpinan wasit dalam pertandingan tersebut.
Erick Thohir mengakui bahwa beberapa wasit mendapatkan sorotan karena keputusan mereka di lapangan.
Padahal, mereka telah melalui seleksi langsung dengan pendampingan dari Federasi Sepak Bola Jepang (JFA)
"Kemarin wasit dari Jepang telah melakukan seleksi."
"Tetapi implementasinya di lapangan masih belum baik," kata Erick Thohir kepada media, Minggu (16/7/2023).
Meskipun belum optimal, Ketua Umum PSSI berharap agar semua pihak tetap optimis terhadap perkembangan sepak bola di Indonesia.
Dia menegaskan bahwa wasit yang memiliki masalah akan diberikan hukuman, termasuk absen dalam beberapa pertandingan ke depan.
Namun, dia berjanji bahwa pihaknya akan bekerja keras untuk mengevaluasi masalah tersebut.
"Nah, inilah yang penting. Tidak boleh langsung patah semangat dan saling menyalahkan, kita harus memperbaikinya lagi.
"Wasit juga manusia, tetapi kemarin ada beberapa wasit yang jelas tidak boleh memimpin beberapa pertandingan," tambahnya.
Selaku Menteri BUMN, Erick Thohir menambahkan bahwa masih diperlukan waktu agar semua sistem sepak bola di Indonesia berjalan dengan sempurna.
Menurutnya, masih ada waktu untuk melakukan perbaikan di berbagai aspek demi kemajuan di masa depan.
Selain itu, dia juga akan turun tangan jika ada wasit yang sengaja melakukan kecurangan dalam pertandingan.
Terlebih lagi, saat ini dia juga menjabat sebagai Ketua Komite Wasit.
"Kita akan melakukan perbaikan ini, tapi tidak mungkin langsung selesai hari ini. Dibutuhkan waktu dan kesabaran."
"Tetapi jika ada kecurangan atau kecurangan dalam pertandingan, saya pasti akan mengatasinya," tambahnya.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung