Suara.com - Dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola, sikap profesional dan etika bermain memiliki peran yang sangat penting. Ini juga yang dikatakan oleh Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong
Dalam sebuah wawancara pada podcast Pebasket Sombong milik Denny Sumargo, Shin Tae-yong menegaskan betapa pentingnya sebuah sikap bagi seorang pesepak bola.
Bahkan, ia tidak segan untuk mencoret pemain yang attitude-nya dianggap kurang tepat.
Denny Sumargo, mantan bintang Indonesian Basketball League (IBL), sebagai pembawa acara, menanyakan kepada Shin Tae-yong tentang sikap tegasnya terhadap para pemainnya.
Denny ingin mengetahui apakah benar bahwa Shin Tae-yong tidak ragu untuk mengeluarkan pemain yang tidak menunjukkan sikap profesional.
Shin Tae-yong dengan tegas mengakui bahwa apa yang dikatakan oleh Denny adalah sepenuhnya benar.
"Apa yang dikatakan oleh Denny itu benar semua," kata Shin Tae-yong.
Baginya, sikap yang baik merupakan hal mendasar yang harus dimiliki oleh setiap pesepak bola.
Meskipun memiliki bakat dan keterampilan hebat dalam bermain sepak bola, jika tidak memiliki sikap yang baik, hal itu akan sia-sia.
Lebih lanjut, pelatih asal Korea Selatan ini menekankan bahwa seorang pesepak bola harus menyadari bahwa menjadi manusia yang baik adalah langkah awal sebelum bisa menjadi atlet profesional.
"Sebelum jadi pemain bola kita harus menjadi manusia dulu. Harus sama-sama menghargai dengan sama-sama respect," jelas Shin Tae-yong.
Bagaimanapun, menjadi pemain bola tidak hanya sekadar urusan teknis, tetapi juga tentang bagaimana menjadi pribadi yang baik dan bisa dihormati oleh orang lain.
Dalam pandangannya, sepak bola tidak hanya mengajarkan tentang strategi permainan dan keterampilan teknis, tetapi juga nilai-nilai kehidupan yang berharga.
Untuk mencapai kesuksesan, seorang pemain harus memiliki etika kerja, disiplin diri, dan rasa saling menghargai.
Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi beberapa agenda terdekat, termasuk Piala AFF U-23 2023 bagi Timnas U-23 dan dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Turkmenistan bagi Timnas senior hingga FIFA Matchday September 2023.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026