Suara.com - Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mengakui kesalahannya gagal bawa skual Bajul Ijo meraih kemenangan di 3 laga terakhir BRI Liga 1 Indonesia. Sebab targetnya mendapatkan 7 poin.
Aji Santoso akan bertanggung jawab atas segala keputusan manajemen terkait target tujuh poin yang tidak terealisasi.
"Saya sudah berbicara dengan manajer, dari tiga pertandingan targetnya adalah tujuh poin dan itu pasti tidak bisa tercapai. Saya kembalikan ke manajemen apa pun yang diputuskan akan saya terima," ujar Aji saat konferensi pers usai pertandingan melawan Persikabo 1973 di Stadion GBT Surabaya, Jumat sore.
Aji Santoso mengakui ini semua kesalahannya. Dia tidak akan beralasan apa pun serta berharap kepada semuanya untuk tidak menyalahkan selain dirinya.
"Saya akan menerima dengan lapang dada, biar cepat selesai, ini kesalahan ada di saya bukan yang lain, jadi jangan menyalahkan siapa-siapa," katanya.
Persebaya dia akui sudah berjuang di pertandingan melawan Persikabo. Dia mengungkapkan komposisi pemain saat itu tidak sempurna, karena banyak pemain yang tidak bisa turun.
"Saya tetap mengucapkan terima kasih kepada pemain saya meskipun dengan situasi yang sulit, banyak pemain yang tidak main, kami memakai komposisi darurat, tapi saya tetap tidak beralasan ini tanggung jawab saya," ujar pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut.
Persebaya Surabaya dipermalukan tamunya Persikabo 1973 di kandangnya sendiri dengan skor 1-2 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat sore.
Gol Persikabo dicetak oleh Jose Varela pada menit ke-33 dan Rizky Hidayat pada menit ke-88, sementara gol balasan Persebaya tercipta melalui Wildan Ramdhani menit ke-90.
Baca Juga: Aji Santoso Digeser Tak Lagi Latih Persebaya, Bajul Ijo Berharap Kembali ke "Jalur yang Benar"
Dengan hasil pertandingan tersebut, Persebaya tetap berada di papan bawah klasemen sementara di peringkat 16 dengan meraih lima poin dari total enam kali pertandingan.
Sementara, klub yang berjuluk Laskar Padjadjaran tersebut naik peringkat menempati posisi ke-8 dengan poin delapan pula dari total enam kali pertandingan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Manchester City Sudah Tentukan Pengganti Pep Guardiola, Siapa Dia?
-
Timnas Brasil Mengerikan Lagi: Kebangkitan Casemiro di Era Carlo Ancelotti
-
Manchester United dan Arsenal Bersaing demi Striker Rp52 M, Siapa Berani Bayar Lebih Mahal?
-
Graham Potter Misuh-misuh Striker Rp2,4Triliun Belum Bisa Dimainkan Gegara Cedera
-
Ternyata Sampai Tanggal Segini Batas Voting Gol Indah Rizky Ridho di Puskas Awards 2025
-
Statistik Timur Kapadze saat Menangani Uzbekistan, Cocok untuk Timnas Indonesia?
-
Siapa Kapten Timnas Indonesia U-22di SEA Games 2025?3Nama Jadi Kandidat!
-
Jelang SEA Games 2025, Seperti apa Kondisi Penyerang Timnas Indonesia U-22?
-
Bruno Fernandes Bongkar Reaksi Tak Terduga Cristiano Ronaldo Usai Dapat Kartu Merah
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United