Suara.com - Kiper Timnas Indonesia U-23 Ernando Ari Sutaryadi angkat bicara usai Timnas Indonesia gagal juara Piala AFF U-23 2023. Ernando Ari gagal eksekusi penalti ke gawang Vietnam.
Ernando Ari minta maaf atas kejadian itu. Hal itu dia ungkapkan dalam akun instagramnya.
"Pertama saya ingin meminta maaf untuk seluruh masyarakat indonesia yang kecewa terhadap saya, karena saya tidak bisa menyelesaikan tugas saya, dan saya juga hanya manusia biasa yang ingin memberikan yang terbaik untuk bangsa ini. Terima kasih atas kerja kerasnya team, coach dan official staff tim nasional u-23," tulis Ernando Ari.
Ernando Ari mengatakan kritik yang disampaikan netizen dianggapnya sebagai semangat.
"Kritik dan saran kalian adalah semangat untuk saya sebagai pemain sepak bola. Dan terima kasih untuk orang orang yang selalu support saya. Terima kasih perjuangannya teman-teman , coach dan official staff tim nasional U-23," kata dia.
Sebelumnya, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong minta publik Indonesia tidak menghujat Kiper Ernando Ari karena gagal jebol gawang Vietnam saat melakukan tendangan penalti.
Ernando Ari ramai diperbincangkan di media sosial karena kegagalannya itu.
Timnas Indonesia gagal juara juara Piala AFF U-23, 5-6.
"Jadi tolong jangan mengutuk dia. Ya dia gagal dalam penalti, namun tolong terus berikan dukungan kepada dia," kata STY.
Usai laga Shin Tae-yong mengatakan jika sepakan Kiper Ernando Ari tidak pernah gagal saat latihan tendangan penalti.
"Dan dia selalu mengambil penalti selama latihan, dan melakukannya dengan baik. Jadi itu alasan saya memilih dia," ucap Shin Tae-yong.
Selain itu Kiper Ernando Ari termasuk sosok yang selalu percaya diri.
"Ernando adalah pemain yang penuh percaya diri, dan dalam pertandingan hari ini dia memiliki penampilan luar biasa," ujar Shin Tae Yong.
Ernando Ari melepaskan tendangan ke ke sisi kiri gawang, tapi bisa ditepis kiper Vietnam Quan Van Chuan.
Kegagalan Ernando Ari ini membuat Indonesia gagal unggul atas Vietnam, skor tetap imbang 5-5.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Tijjani Reijnders Yakin AC Milan Juara Liga Italia Serie A
-
Pemain Keturunan Kelahiran 2009 Bisa Diproyeksi Jadi Andalan Timnas Indonesia di Piala Dunia 2030
-
Dahaga Gol di Ajax, Pemain Keturunan 15 Tahun Ini Punya Kakek Asal Sorong Papua
-
Detik-detik Thom Haye Cetak Gol dari Setengah Lapangan
-
Ngeri! Detik-detik Pemain Jepang Patahkan Kaki Bintang Ghana di Laga Uji Coba
-
Mengerucut! Ini Dia Calon Pelatih Timnas Indonesia yang Hampir 'Here We Go'
-
Karma? Paksa Tinggalkan Newcastle, Alexander Isak Curhat Masa Suram di Liverpool
-
Mauro Zijlstra Blak-blakan, Sebut Timnas U-22 Racikan Indra Sjafri Berantakan
-
Thom Haye Bongkar Sisi Lain Bojan Hodak di Balik Layar Persib Bandung
-
Persija Jakarta Mau Jual Rizky Ridho?