Suara.com - Mason Greenwood, wonderkid Manchester United akhirnya kembali merasakan atmosfer bermain di sepak bola profesional setelah absen 20 bulan karena kasus dugaan kekerasan dan pemerkosaan.
Striker asal Inggris itu menjalani debut bersama Getafe menjamu Osasuna dalam laga pekan ke-5 Liga Spanyol 2023-2024 di Coliseum Alfonso Perez pada Minggu (17/9/2023).
Dalam pertandingan yang dimenangkan Getafe dengan skor 3-2, Mason Greenwood tampil dari bangku cadangan pada menit ke-77 untuk menggantikan Juanmi Latasa.
Ini adalah momen spesial bagi pemain 21 tahun itu. Untuk kali pertama setelah kariernya hampir pupus karena ulah sendiri, Greenwood bisa merasakan kembali bermain di level profesional.
Greenwood masuk saat skor imbang 2-2. Meski terlihat masih kurang bugar, kemampuannya yang banyak disorot ketika masih main reguler bersama Manchester United cukup terlihat.
Dia melakukan penetrasi dan tembakkan keras yang menghasilkan tendangan sudut yang kemudian melahirkan gol kemenangan untuk Getafe pada menit ke-86.
“Saya kira ini adalah hari yang sangat istimewa baginya,” kata pelatih Getafe, Jose Bordelas dikutip dari BBC, Senin (18/9/2023).
“Ini akan memberinya kepuasan besar untuk merasa menjadi pesepakbola lagi karena menjadi pesepakbola berarti bermain dan berkompetisi.”
Meski disambut hangat oleh fans Getafe, Greenwood juga mendapat caci maki dalam debutnya terutama dari fans Osasuna di sudut stadion.
Baca Juga: Xavi Setuju Teken Kontrak Baru di Barcelona, Bertahan sampai 2026
Mereka menyuarakan protes terhadap kehadiran sang penyerang dengan nyanyian cabul yang memicu ancaman sanksi dan kemungkinan peringatan bagi orang lain untuk menghindarinya di momen mendatang.
Sebelumnya, badan amal anti kekerasan dalam rumah tangga Spanyol, Ana Bella Foundation meminta Getafe untuk mencabut transfer tersebut.
“Klub memberikan contoh yang buruk,” kata seorang juru bicara. “Para eksekutif Getafe seharusnya tidak mempekerjakan Mason Greenwood dan harus segera membatalkan keputusan mereka."
“Jika Anda adalah organisasi publik seperti Getafe, tidak ada alasan untuk mengambil sikap netral terhadap kekerasan terhadap perempuan – Anda harus mengambil tanggung jawab moral.”
Terlepas dari kontroversi yang ada, Mason Greenwood bergabung bersama Getafe dengan status pinjaman. Hal itu memungkinkannya kembali ke Manchester United setelah musim ini berakhir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?