Suara.com - Hendra Sihaloho, Ketua Umum kelompok suporter PSMS Fans Club (PFC), dengan tegas menyatakan bahwa kemenangan tim PSMS Medan di Stadion Teladan adalah "harga mati" yang harus dicapai setiap kali tim kesayangan mereka bertanding.
"99,9 persen PSMS Medan wajib menang di kandang. Menang di Stadion Teladan harga mati, enggak boleh ditawar," ujar Hendra, di Medan, Sabtu (23/9/2023).
Menurut Hendra, bermain di Stadion Teladan memberikan keuntungan besar bagi PSMS Medan karena mereka mendapatkan dukungan langsung dari ribuan pendukung setia di Kota Medan.
"Stadion Teladan itu memiliki kekuatan sendiri bagi PSMS Medan. Ribuan orang mendukung langsung," kata Hendra.
PSMS Medan dijadwalkan akan menghadapi Persiraja Banda Aceh dalam pertandingan pekan ketiga Liga 2 Indonesia musim 2023/2024 yang akan berlangsung di Stadion Teladan Medan pada Minggu (24/9/2023).
Untuk itu, Hendra optimistis tim yang berjuluk Ayam Kinantan ini mampu meraih tiga poin pada pertandingan melawan Persiraja Banda Aceh.
"Kita selalu optimistis PSMS menang," sebutnya.
Sementara itu, Pelatih PSMS Ridwan Saragih mengatakan salah satu yang menjadi titik fokus pembenahan jelang laga melawan Persiraja adalah soal transisi atau perubahan dari skema bertahan ke menyerang dan menyerang ke bertahan.
Skema itu dinilai masih harus terus dibenahi, mengingat pada laga sebelumnya saat tandang melawan Sada Sumut FC, PSMS kecolongan gol saat serangan balik di tengah tingginya intensitas serangan yang mereka lakukan ke pertahanan lawan.
Baca Juga: Hasil Liga 2: Persiraja Banda Aceh Taklukkan Sriwijaya FC 2-0
"Materi latihan kita ada di transisi dalam beberapa hari ini. Kalau saya lihat anak-anak antusias, motivasi tinggi, semangat juga. Artinya mereka betul-betul mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya," katanya
Sementara terkait performa dua pemain asing di laga perdana, Ridwan cukup mengapresiasi penampilan Kim Jin-Sung dan Matheus Souza. Menurutnya, minimnya masa adaptasi kedua legiun asing tersebut di PSMS menjadi salah satu faktor keduanya dinilai publik masih belum maksimal.
"Pemain asing kita masih apresiasi, mereka masih antusias, kita aktif jalin komunikasi dengan Souza dan Kim. Mereka segera bisa adaptasi dengan filosofi kita. Mereka baru dua minggu bergabung," ucapnya, demikian Antara.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Media Belanda: Bukan Van Bronckhorst, John Herdman Calon Tunggal Pelatih Timnas Indonesia
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026