Suara.com - Fachruddin Aryanto dipanggil Shin Tae-yong untuk menjadi pengganti 2 pemain Timnas Indonesia yang dicoret dari daftar pemain melawan Brunei Darussalam. Berikut ini profil Fachruddin Aryanto.
Pada babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia harus menghadapi kendala serius setelah kehilangan dua pemain kunci mereka, Jordi Amat dan Yance Sayuri, karena cedera. Hal ini mengundang perubahan dalam komposisi tim untuk pertandingan melawan Brunei Darussalam.
Jordi Amat, salah satu pemain belakang andalan Timnas Indonesia, dilaporkan mengalami masalah pada bahunya.
Cedera tersebut dialaminya saat ia membela Johor Darul Ta'zim (JDT) dalam pertandingan Liga Champions Asia melawan klub Thailand, BG Pathum United, pada Selasa (3/10/2023).
Sementara itu, Yance Sayuri juga harus menepi karena cedera yang dialaminya saat membela klubnya, PSM Makassar, dalam pertandingan melawan Borneo FC pada pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024 pada 25 September 2023.
Untuk mengatasi kekosongan yang diakibatkan oleh cedera kedua pemain ini, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memanggil tiga pemain pengganti.
Fachruddin Aryanto, Dzaky Asraf, dan Hokky Caraka dipanggil untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Jordi Amat dan Yance Sayuri.
Dengan demikian, Timnas Indonesia akan memasuki pertandingan melawan Brunei Darussalam dengan skuad 26 pemain yang baru terbentuk.
Profil Fachruddin Aryanto
Baca Juga: Jordi Amat dan Yance Sayuri Dicoret dari Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan Berpotensi Menyusul?
Fachruddin Aryanto adalah salah satu pemain sepak bola Indonesia yang paling berpengalaman dan telah menjalani karier yang mengesankan di kancah internasional.
Ia pertama kali membela tim nasional Indonesia pada tahun 2012 dan sejak itu, ia telah menjadi pilihan utama dalam berbagai turnamen penting seperti Piala AFF, Piala Asia, dan Piala Dunia U-20.
Lahir di Klaten, Jawa Tengah, pada tanggal 19 Februari 1989, Fachruddin memulai perjalanannya dalam dunia sepak bola di klub PSS Sleman pada tahun 2007.
Selanjutnya, ia bermain untuk berbagai klub lain seperti Pelita Jaya, Sriwijaya FC, dan Persija Jakarta sebelum akhirnya bergabung dengan Madura United pada tahun 2017.
Di Madura United, Fachruddin memegang peran sebagai kapten tim dan membantu klub meraih gelar juara Liga 1 pada tahun 2019.
Di tingkat internasional, Fachruddin Aryanto telah tampil sebanyak 53 kali (per Januari 2023) untuk timnas Indonesia dan berhasil mencetak empat gol, termasuk satu gol berharga di Piala AFF 2022.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Hasil Serie A: Wesley Franca Pahlawan, AS Roma Taklukkan Como di Olimpico
-
Persib Bandung Fokus Hadapi Bhayangkara FC Setelah Kalah dari Malut United
-
Hasil Liga Inggris: Drama 8 Gol Buyarkan Kemenangan Manchester United
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras