Suara.com - Pernyataan menarik dilontarkan Anggota Komisi X DPR RI dari Partai Nasdem, Mohammad Haerul Amri soal naturalisasi pemain yang tidak lebih penting ketimbang program sepak bola tarkam.
Bagi Mohammad Haerul Amri, program sepak bola tarkam atau antarkampung lebih penting ketimbang naturalisasi pemain yang dijalankan PSSI.
Pernyataan itu dilontarkan dalam sidang naturalisasi Komisi X DPR RI bersama perwakilan PSSI untuk Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Berbeda dengan sidang-sidang sebelumnya, dalam momen itu kedua pemain tersebut tidak hadir dan hanya bergabung lewat sambungan video.
Memanfaatkan kesempatan dalam mengeluarkan pendapat, Haerul Amri menilai PSSI harus menimbag ulang program naturalisasi pemain.
Alasannya saat ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memiliki program pembinaan yang ahrus didukung penuh.
Baginya PSSI sudah harus memikirkan skema pembinaan dengan mencari bibit-bibit sepak bola potensial dan tak menjadikan naturalisasi sebagai langkah instan.
Apalagi menurutnya prestasi dari program naturalisasi belum sebanding dengan prestasi yang diberikan, selain itu tarkam dirasa lebih penting ketimbang naturalisasi.
"Apa yang telah menjadi target Pak Menteri (Dito Ariotedjo) dengan berbagai macam banyak varian skema pembibitan itu," ucap Haerul Amri.
"Antara lain adalah tarkam itu ya saya kira itu jauh lebih penting ketimbang naturalisasi.''
"Lebih baik kita mencari orang Indonesia yang betul-betul asli dengan modal yang sangat murah.''
"Dan itu bisa dirasakan langsung oleh para anak bangsa ini ketimbang hanya 'mengaku-ngaku' karena dia keturunan Indonesia.
"Sementara bayarannya juga tidak toleran.''
"Kita harus punya batas waktu sampai kapan sih ini naturalisasi. Kalau saya sepakat ya hari ini terakhir saja naturalisasi," imbuhnya.
Meski begitu Haerul Amri tetap menyetujui proses naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On sekaligus menjadi sikap dari Partai Nasdem.
Berita Terkait
-
Perbandingan Statistik Elkan Baggott vs Justin Hubner, Bek Kidal Timnas Indonesia yang Sama-sama Berkarier di Inggris
-
3 Fakta Sahnya Justin Hubner Jadi Warga Negara Indonesia
-
Resmi Menyandang Status WNI, Justin Hubner Menjadi Pesaing Elkan Baggott?
-
Bela Timnas Indonesia, Justin Hubner Siap Lahir Batin Hadapi Para Macan Asia di Qatar
-
Jika Tak Ada Cedera dan Naturalisasi Lancar, Timnas Indonesia Bisa Diperkuat 13 Pemain Abroad di Piala Asia 2023
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Nasib Naturalisasinya Menggantung, Pemain Keturunan Indonesia Malah Diincar Ajax Amsterdam
-
Misi Lolos Semifinal: 3 Pemain Ini Jadi Kunci Timnas Indonesia U-22 Gempur Myanmar
-
Zahra Muzdalifah: Saya Ingin Pulang Bawa Medali
-
Lolos Lubang Jarum, Masuk Kandang Macan! Ini Lawan Timnas Indonesia U-22 Jika Tembus Semifinal
-
Wajib Menang Selisih 3 Gol, Ini Rekor Pertemuan Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22
-
Siapa Dani van den Heuvel? Kiper Keturunan Indonesia yang Dipermalukan Arsenal di Liga Champions
-
Janji Mauro Zijlstra Jelang Lawan Myanmar Demi Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Wajib Turunkan 'Monster'
-
Update Ranking FIFA: Timnas Putri Indonesia Naik Satu Peringkat
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember 2025