Suara.com - Manchester United dinilai cuma bisa mengharapkan keberuntungan dan keajaiban untuk bisa memetik hasil positif saat tandang ke markas rival abadinya, Liverpool di lanjutan Liga Inggris 2023/2024 akhir pekan ini.
Manchester United akan melawat ke Anfield untuk partai pekan ke-17 Premier League, Minggu (17/12) malam pukul 23.30 WIB.
Bicara kekuatan kedua tim jelang North West Derby terbaru ini, kondisi Manchester United sangat kontras jika dibandingkan Liverpool.
Liverpool adalah pemuncak klasemen sementara Liga Inggris dan melesat mulus ke fase gugur Liga Europa sebagai juara grup mereka.
Di sisi lain, Manchester United tampil buruk sepanjang musim. Masih tercecer di posisi enam klasemen Liga Inggris, tim Setan Merah juga baru kandas dari kompetisi Eropa seluruhnya setelah finis sebagai juru kunci pada grup mereka di Liga Champions.
Jumlah kekalahan Manchester United musim ini pun lebih banyak dari jumlah kemenangan mereka dari 23 pertandingan yang sudah dilalui di lintas kompetisi, yakni 12 kekalahan, 11 menang dan belum pernah seri.
Tuan rumah Liverpool jelas layak diunggulkan memenangi pertandingan lawan Manchester United nanti. Hal ini diamini pandit Liga Inggris, Chris Sutton.
Terlebih, Liverpool tak pernah kalah pada tujuh laga terakhir kandang lawan Manchester United di Premier League.
"Jika Liverpool memiliki sedikit kerentanan, saya pikir itu adalah pertahanan mereka. Manchester United hanya bisa menang dengan melakukan serangan balik," papar Sutton di Dailymail, Jumat (15/12).
"Tapi, sejujurnya saya tak melihat peluang Manchester United meraih hasil apa pun kecuali kalah. Untuk meraih seri saja, mereka perlu keberuntungan, bahkan perlu keajaiban," celotehnya memberikan prediksi.
"Harapan Manchester United adalah mereka bisa bertahan dalam permainan, aksi defensif di barisan belakang dan mungkin melakukan serangan balik."
"Sepotong kecemerlangan individu, apakah itu Rasmus Hojlund sebagai penyerang tengah dengan bola di atasnya atau apakah itu (Alejandro) Garnacho di sisi sayap."
"Sejauh yang saya tahu, Manchester United tidak bisa memenangkan pertandingan ini, berdasarkan performa," tukas Sutton.
Berita Terkait
-
Alexander Isak Bertekad Pulih Lebih Cepat
-
Rasmus Hojlund Sindir Telak Manchester United Usai Raih Trofi Perdana Bersama Napoli
-
7 Pemain Liverpool Terancam Absen saat Menjamu Wolves
-
Merasa Antusias, Bryan Mbeumo Tak Sabar Jalani Debut di Piala Afrika 2025
-
Kalahkan Crystal Palace Lewat Adu Penalti, Mikel Arteta Puji Mental Pemain Arsenal
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Ogah Balik Man United, Marcus Rashford Berambisi Dipermanenkan Barcelona
-
Fiorentina Nasibmu Kini: Dulu The Magnificent Seven Serie A Kini di Dasar Jurang
-
Alexander Isak Bertekad Pulih Lebih Cepat
-
Italia di Bawah Tekanan Jelang Lawan Irlandia Utara, Gattuso Bicara Soal Mental dan Harga Diri
-
Pelatih Crystal Palace Ledek Arsenal, Sebut Menang Beruntung
-
Rasmus Hojlund Sindir Telak Manchester United Usai Raih Trofi Perdana Bersama Napoli
-
Sempat Terseok di Bundesliga, Kevin Diks Ungkap Beratnya Awal Karier di Jerman
-
7 Pemain Liverpool Terancam Absen saat Menjamu Wolves
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Hasil SEA Games 2025 jadi Gambaran Menatap Asian Games 2026