Suara.com - Timnas Indonesia menelan kekalahan 3-1 dari Timnas Jepang di laga penentu Grup D Piala Asia 2023 dan kekalahan ini memberikan pelajaran berharga bagi Skuat Garuda.
Kira-kira apa saja? Berikut ulasannya mengenai hal yang wajib disorot dari timnas Indonesia usai ditekuk Jepang.
1. Masih Grasa-grusu Saat Bawa Bola
BACA JUGA: Shin Tae-yong Istirahatkan Pemain Timnas Indonesia Usai Dibantai Jepang: Biar Nggak Stres
Indonesia kembali menunjukkan kelemahan dalam ketenangan membawa bola pada laga ini. Meskipun ditekan oleh Timnas Jepang,
Timnas Indonesia masih mendapatkan peluang untuk serangan balik. Sayangnya, kurangnya ketenangan saat membawa bola menghambat distribusi umpan ke depan, menyia-nyiakan peluang untuk serangan balik.
2. Blunder Masih Terjadi
BACA JUGA: 3 Skenario Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023 usai Dibungkam Jepang
Blunder fatal Jordi Amat menjadi penyebab kekalahan Timnas Indonesia. Dalam tiga menit pertandingan, Amat menjatuhkan Ayase Ueda di kotak penalti, menghasilkan gol pertama Jepang melalui penalti.
Baca Juga: Jadwal Piala Asia 2023 Hari Ini: Jadi Penentuan Timnas Indonesia Lolos 16 Besar
Tanpa blunder ini, jalannya pertandingan bisa berbeda, mengurangi kepercayaan diri Jepang dan meningkatkan keyakinan Timnas Indonesia.
3. Punya Semangat Tinggi
Salah satu hal positif dari penampilan Timnas Indonesia kali ini adalah semangat juang yang tidak pernah surut.
Meskipun tertinggal, Timnas Indonesia tidak menunjukkan tanda-tanda keputus asaan di babak kedua. Skuat Garuda berusaha lebih menekan pertahanan Jepang.
Semangat juang Timnas Indonesia semakin terlihat setelah kebobolan gol ketiga. Mereka tidak menyerah, terus berusaha menyerang, dan hasilnya terwujud dalam gol yang dicetak oleh Sandy Walsh dalam laga tersebut.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun