Suara.com - Nova Arianto, Asisten Pelatih Timnas Indonesia, mengakui bahwa ada kelompok pemain lokal dan naturalisasi dalam skuad Garuda.
Kontroversi seputar kelompok pemain lokal dan proses naturalisasi muncul sebelum Timnas Indonesia berpartisipasi dalam Piala Asia 2023, ketika mereka sedang menjalani pemusatan latihan di Turki.
Salah satu pemicunya adalah postingan Instagram Witan Sulaeman yang berfoto bersama rekan-rekan sesama pemain lokal, yang kemudian memicu spekulasi mengenai perpecahan di dalam tim.
BACA JUGA: Kembali ke Skuad PSS Sleman, Gelandang Lebanon Jihad Ayoub Genjot Fisik Jelang Lanjutan Liga 1
Nova Arianto, yang menjabat sebagai Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, memberikan tanggapan terhadap isu tersebut.
Dia mengakui bahwa ada kelompok pemain lokal dan keturunan di dalam tim, menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena para pemain lokal cenderung pemalu dan kurang percaya diri dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris.
"Di awal-awal, memang ada dinamika seperti itu. Kita menyadari bahwa orang Indonesia umumnya cenderung pemalu," kata Nova Arianto seperti yang dikutip dari saluran Youtube Si Paling Timnas.
"Ketika duduk bersama dan berbincang dalam bahasa Inggris, saya pribadi tidak begitu lancar berbahasa Inggris."
BACA JUGA: Roller Coaster Elkan Baggott di Bristol Rovers, Dicaci dan Dipuji
Baca Juga: Vietnam Takut Kehilangan Poin FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Seiring berjalannya waktu, mereka akhirnya membentuk kelompok mereka sendiri, dan kita memiliki kelompok kami sendiri," tambahnya.
Nova Arianto menceritakan bahwa Shin Tae-yong bersama staf pelatih Timnas Indonesia mengambil langkah-langkah untuk meredakan masalah tersebut.
Dalam upaya memperbaiki hubungan di antara para pemain, Nova Arianto mengungkapkan bahwa staf pelatih memberikan arahan saat sesi makan Timnas Indonesia.
Mereka dengan sengaja menata meja makan sehingga para pemain lokal dan yang telah dinaturalisasi ditempatkan bersama untuk mendorong terbukanya jalur komunikasi di antara mereka.
Nova Arianto secara rutin menjalin komunikasi dengan para pemain senior untuk memastikan penyelesaian segera terhadap masalah tersebut.
Meskipun para pemain menyatakan bahwa tidak ada masalah yang signifikan, Nova Arianto merasa adanya ketidakcocokan chemistry di antara pemain yang perlu diperbaiki.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Eks Tangan Kanan STY Minta Suporter Jangan Berekspektasi Tinggi ke Timnas Indonesia U-17
-
Pemain Naturalisasi Malaysia Dilaporkan Terlibat Kasus Pembunuhan
-
Resmi! PSSI: Shin Tae-yong Tidak Kembali
-
Fokus SEA Games 2025, PSSI Pastikan Sudah Move On dari Shin Tae-yong
-
Magis Nova Arianto: Strategi Jitu Timnas Indonesia U-17 Taklukkan Brasil dkk di Piala Dunia
-
Bintang Brasil Incar Juara di Piala Dunia U-17 2025, Jadi Sinyal Bahaya Timnas Indonesia U-17
-
Barcelona Menang 3-1, Hansi Flick: Harusnya Kami Menang 6-2
-
Kylian Mbappe Kasih Penalti Jadi Bukti Vinicius Junior Lemah?
-
Jangan Mikir Jauh-jauh, Eks Anak Buah STY Target Ini ke Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Barcelona Goda Harry Kane, Bayern Munich Bisa Ketiban Rezeki Nomplok