Suara.com - Virgil van Dijk, kapten Liverpool, menganggap bahwa hasil seri 1-1 dengan Manchester City masih memberikan kesempatan bagi kedua tim dan juga Arsenal untuk berkompetisi memperebutkan mahkota juara.
Dalam laga pekan ke-28 Premier League yang berlangsung di Anfield hari Minggu, Manchester City sempat memimpin berkat gol dari John Stones di paruh waktu pertama, tetapi Liverpool berhasil menyamakan kedudukan dengan gol dari titik penalti oleh Alexis MacAllister.
Van Dijk menyampaikan kepada Sky Sports, dikutip AFP, setelah pertandingan, bahwa meraih satu poin tidaklah merugikan dan mereka harus tetap terfokus pada pertandingan yang akan datang sambil menikmati proses yang ada.
"Mendapatkan satu poin bukanlah situasi yang buruk dan kami harus fokus pada apa yang akan terjadi selanjutnya. Kami hanya perlu menikmati perjalanan ini," kata Van Dijk kepada Sky Sports
Menurut Van Dijk, Liverpool memiliki banyak peluang emas namun gagal memanfaatkannya untuk meraih kemenangan, menggambarkan hal tersebut sebagai bagian dari dinamika sepak bola.
Van Dijk juga menambahkan bahwa di babak kedua, timnya merasa seharusnya bisa memenangkan pertandingan, meskipun upaya mereka juga hampir saja berbuah gol, namun digagalkan oleh tiang gawang.
BACA JUGA: Harga Pasar Timnas Indonesia Naik Drastis, Jadi yang Tertinggi di ASEAN
"Kami mempunyai peluang yang sangat bagus, sayangnya kami tidak bisa mencetak gol kemenangan, tapi secara keseluruhan inilah suka dukanya sepak bola," kata Van Dijk.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Duel Liverpool vs Manchester City di Anfield Berakhir Imbang 1-1
"Pada babak kedua, kami merasa seharusnya menang, namun sepakan mereka juga membentur tiang. Itu nyaris," kata bek timnas Belanda itu.
Imbangnya skor ini menyebabkan Liverpool berada di posisi dua dengan perolehan 64 poin, tergeser oleh Arsenal karena perbedaan jumlah gol, sementara tim asuhan Pep Guardiola berada di posisi ketiga dengan 63 poin.
John Stone, pemain belakang Manchester City, mengungkapkan kekecewaan timnya atas hasil seri tersebut, mengingat mereka bertekad meraih kemenangan sebelum menghadapi Arsenal dalam pertandingan krusial tanggal 31 Maret mendatang.
Stone menuturkan bahwa, meskipun kecewa, timnya mengakui bahwa Liverpool meningkatkan serangan di babak kedua dan pertandingan berakhir seimbang, sehingga mereka harus puas dengan membawa pulang satu poin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong