Suara.com - Duel Timnas Indonesia vs Vietnam akan tersaji di matchday ketiga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (21/3/2024) pukul 20.30 WIB.
Bagi Timnas Indonesia, kemenangan atas Vietnam menjadi harga mati untuk menjaga asa lolos ke putaran berikutnya. Sebagaimana diketahui, skuad Garuda saat ini berstatus sebagai juru kunci Grup F dengan koleksi satu poin dari dua laga.
Di pertandingan perdana Grup F pada 16 November tahun lalu, Timnas Indonesia dihabisi Irak dengan skor 5-1. Di laga berikutnya pada 21 November, anak-anak asuh Shin Tae-yong hanya mampu bermain imbang 1-1 di markas Filipina.
Masih menyisakan empat pertandingan, secara matematis Indonesia masih berpeluang 12 poin dan melangkah lebih jauh. Laga kontra Vietnam di SUGBK bisa menjadi awal bagi Marselino Ferdinan dan kawan-kawan untuk bangkit dan mendulang poin.
Di laga ini Timnas Indonesia tidak akan diperkuat sejumlah pemain kunci, di antaranya Asnawi Mangkualam, Jordi Amat dan Elkan Baggott.
Namun, hal itu tidak menyurutkan tekad Shin Tae-yong untuk meraup poin penuh di laga kandang ini.
"Saya berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan diri melawan Vietnam besok. Memang ada beberapa pemain cedera yang tidak bisa bergabung ke timnas," kata Shin Tae-yong dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (20/3/2024).
"Pemain-pemain yang ada di sini sudah bekerja keras, dan saya percaya pada mereka. Pasti kami bisa menunjukkan yang terbaik untuk pertandingan besok," tegasnya.
Baca Juga: Jurnalis Vietnam Pilih Liput Latihan Timnas Indonesia Dibanding Negaranya, Mata-mata?
Sementara itu dikubu Vietnam, Pelatih Philippe Troussier juga membidik poin penuh untuk memperbaiki posisi di klasemen. The Golden Star Warriors saat ini menempati posisi dua klasemen Grup F dengan tiga poin dari dua laga.
Menghadapi Indonesia di bawah tekanan ribuan suporter, Troussier mengakui hal itu tidak akan mudah. Namun ia menjamin para pemainnya sudah siap secara fisik dan mental untuk bertempur di SUGBK.
"Saya sendiri tidak dapat memberikan prediksi paling akurat tentang hasil besok, sekarang ketika ditanya tentang hasil Liga Champions saya juga tidak dapat memprediksi karena saya bukan cenayang atau peramal," kata Troussier dalam konferensi pers sehari jelang pertandingan.
"Tapi saya jamin para pemain Vietnam akan turun ke lapangan dengan semangat tinggi," sambung juru formasi asal Prancis tersebut.
Indonesia dan Vietnam terakhir bertemu di Piala Asia 2023 lalu. Skuad Garuda menang 1-0 lewat penalti Asnawi Mangkualam.
Kemenangan tersebut merupakan yang pertama yang didapat Indonesia atas Vietnam sejak Desember 2016 silam.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Tipikal Mirip STY, 2 Eks Timnas Indonesia Kompak Sebut Satu Pelatih yang Cocok Latih Skuad Garuda
-
Klasemen Liga Italia: Jay Idzes cs Mandek di Papan Tengah
-
Thomas Frank Puas Skuad Tottenham Hotspur 'Siksa' Everton
-
Kapan FIFA ASEAN Cup Digelar?
-
Juventus Tenggelam! Rekor Buruk Sejak 2009 Ancam Posisi Igor Tudor?
-
Klasemen Liga Prancis: Marseille Tumbang, PSG Melaju, Calvin Verdonk Absen di Pesta Gol Lille
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persis Solo di BRI Super League 27 Oktober 2025
-
2 Target Berat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cuma Punya Persiapan Kurang dari Dua Tahun!
-
Dilema Berat Persib Bandung, Rotasi Pemain Krusial Hadapi Persis Solo Demi Puncak Klasemen
-
Gegara Kasus KDRT, Eks Pemain Manchester City Batal Gabung ke Bayern Munich