Suara.com - Tradisi pemecatan pelatih di tengah jalan dalam BRI Liga 1 selalu terjadi hampir setiap musim, dengan beberapa klub mengganti pelatih hingga berkali-kali.
Musim ini, 9 klub telah berganti pelatih, mencapai setengah dari total peserta BRI Liga 1 2023/2024.
Meskipun jumlah ini relatif lebih baik dari musim-musim sebelumnya, dimana lebih dari 50 persen klub melakukan pergantian pelatih, beberapa klub masih mempercayai proses yang dilakukan oleh pelatih.
Setidaknya terdapat dua juru taktik yang tampil ciamik dan dicintai fans hingga awet dikursi pelatih musim ini. Simak ulasannya.
1. Pieter Huistra – Borneo FC
Borneo FC menunjuk Pieter Huistra sebagai pelatih sejak Februari 2023, membawa dampak positif bagi tim yang kini menduduki puncak klasemen.
Prediksi menunjukkan Huistra akan tetap memimpin klub karena performa yang menjanjikan.
Pesut Etam dipastikan lolos ke Championship Series dan berpotensi menjadi juara, mencatat sejarah bagi Borneo FC dengan Huistra sebagai pelatih pertama yang memimpin mereka ke gelar Liga 1.
Baca Juga: BRI Liga 1 Jalan Lagi 15 April, Arema FC Matangkan Persiapan Sambut 4 Pekan Tersisa
Baca juga: Minat Jadi WNI, Gelandang Premier League Buka Suara soal Kedatangan ke Indonesia
Sebelum Huistra, Borneo FC sering mengalami pergantian pelatih, tetapi manajemen saat ini lebih selektif.
Huistra memiliki pengalaman yang membantu adaptasinya dengan tim, dengan skuat yang kuat termasuk pemain seperti Wiljan Pluim, Stefano Lilipaly, dan lainnya, sehingga dia memiliki opsi yang baik saat ada pemain yang absen.
2. Stefano Cugurra
Sejak 2019, Bali United telah mempertahankan Stefano Cugurra sebagai pelatihnya tanpa pergantian, mengingat prestasinya yang memberikan dua gelar Liga 1 pada musim 2019 dan 2022.
Meskipun beberapa kali dihadapkan dengan tekanan dari suporter, Teco berhasil menjaga Bali United tetap bersaing di papan atas setiap musimnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib