Suara.com - Kata-kata Maarten Paes usai tak kunjung dipanggil PSSI memperkuat Timnas Indonesia padahal sudah berstatus WNI menuai sorotan dari netizen Tanah Air.
Maarten Paes digadang-gadang sebagai pemain yang bakal dipanggil PSSI dalam menggenapi jumlah pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat ini PSSI baru memanggil 22 pemain untuk ajang tersebut, masih akan ada dua pemain yang bakal dipanggil memperkuat Timnas Indonesia.
Salah satu sosok yang kuat diduga bakal dipanggil adalah Maarten Paes, pemain keturunan Belanda yang sudah mendapatkan status WNI pada 30 Mei 2024 lalu.
Paes pun masih menyibukkan diri dengan tugas bersama Dallas FC di Major League Soccer (MLS) atau Liga Amerika Serikat, sembari menanti panggilan.
Seiring itu, Paes tiba-tiba jadi sorotan netizen Tanah Air karena sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi.
"Tidak ada waktu untuk menyesal. Lanjut ke berikutnya," tulis Maarten Paes.
Kata-kata itu diunggah dengan menyertakan sebuah foto yang menunjukkan aksi Maarten Paes bermain bersama Dallas FC.
Lantas apa makna di balik kata-kata yang dilontarkan Paes? Apakah karena sudah terlanjur dinaturalisasi tetapi tidak bisa membela Timnas Indonesia?
Baca Juga: Marc Klok Belum Menyerah Masuk Skuad Timnas Indonesia, Incar Tempat di ASEAN Cup 2024
Spekulasi liar pun banyak bertebaran, memang faktanya Paes tak bisa langsung memperkuat Timnas Indonesia karena riwayat bermain di Timnas Belanda U-21.
Hal ini berkaitan dengan regulasi FIFA, di mana seorang pemain tidak bisa berpindah federasi dan memperkuat timnas lain jika usianya sudah melewati 21 tahun.
Kondisi ini sedang diperjuangkan PSSI dengan membawanya ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), meski hingga saat ini hasil sidang masih belum diketahui.
Kans Maarten Paes bermain untuk Timnas Indonesia tetap masih ada, karena itu fan di Tanah Air tentu berharap sang pemain segera bergabung.
Banyak agenda yang bakal dijalani pemain berusia 25 tahun itu bersama skuad Garuda, mulai dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027.
Timnas Indonesia hanya perlu memetik satu kemenangan di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, untuk memastikan lolos ke putaran ketiga.
Berita Terkait
-
Marc Klok Belum Menyerah Masuk Skuad Timnas Indonesia, Incar Tempat di ASEAN Cup 2024
-
Meski Hanya Bermain 3 Menit, Pratama Arhan Sukses Catat Rekor Pesepakbolaan Indonesia
-
Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen, hingga Thom Haye Datang, Pemain Timnas Indonesia Dijaga Super Ketat dari Hotel
-
Timnas Indonesia, Mimpi Menembus Piala Dunia dan Tuntutan Prestasi di Level Regional
-
Timnas Indonesia vs Tanzania, Rekam Jejak Garuda Lawan Wakil Afrika
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
-
Usai Gagal ke Prancis, Terungkap Mees Hilgers Ternyata Tolak Tawaran 2 Klub Belanda
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert