Suara.com - PSSI memastikan kasus terhambatnya perpindahan asosiasi kiper naturalisasi Maarten Paes akan dibawa ke Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration for Sports (CAS).
Ketua umum Erick Thohir menyebut FIFA tidak memberikan tanggapan positif terkait penjelasan PSSI soal situasi Maarten Paes yang dianggap tak memenuhi syarat perubahan asosiasi dari KNVB (Belanda) ke PSSI (Indonesia).
Situasi itu membuat PSSI membawa masalah ini ke CAS dan Erick Thohir berharap PSSI bisa memenangkan sengketa melawan FIFA.
Maarten Paes belum bisa memperkuat Timnas Indonesia merski telah berstatus WNI karena proses perubahan asosiasinya terhambat.
Paes diketahui pernah bermain untuk Timnas Belanda U-21 dalam Kualifikasi EURO U-21 2021 saat usianya sudah menginjak 22 tahun.
Momen itu terjadi saat Belanda U-21 melawan Belarusia U-21 pada 15 November 2020.
Merujuk aturan FIFA, salah satu syarat pemain bisa mengubah asosiasi ke negara lain adalah jika berusia di bawah 21 tahun saat terakhir kali bermain untuk timnas junior atau senior negara sebelumnya dalam pertandingan resmi.
"Ya, kita perlu proses lagi dan kita kayanya harus bawa ke CAS karena ada dispute (sengketa) bahwa dia (Paes) itu tanding terakhir (bersama Belanda U-21) di bulan November (2020)," kata Erick Thohir di Stadion Madya, Jakarta, Minggu (2/6/2024).
Erick menyebut PSSI punya peluang untuk memenangkan sengketa terkait Maarten Paes ini. Pasalnya, mereka punya dasar yang jelas di mana jadwal Kualifikasi EURO U-21 2021 itu mundur karena pandemi Covid-19 dari Maret menjadi November 2020.
Baca Juga: 5 Fakta Tanzania Lawan Timnas Indonesia yang Jarang Orang Tahu: Pernah Dilatih Tentara Nazi
"Tetapi sebenarnya itu mestinya game-nya (dihitung) bulan Maret (2020), karena ada COVID-19 diundur (ke November 2020), jadi jeda waktu yang lama itu, tadi FIFA masih belum melihat ini sesuatu yang dimudahkan. Jadi kita akan coba ke CAS, kita lihat nanti siapa yang menang," ucapnya.
Berita Terkait
-
Diklaim Standar FIFA, Lapangan JIS Dikritik Klub Malaysia Selangor FC
-
Erick Thohir Kasih Peringatan, Nasib Elkan Baggott di Timnas Indonesia Resmi Tamat?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Usai Tak Bisa Kalahkan Tanzania di Laga Uji Coba Minggu Kemarin
-
Timnas Indonesia Imbang Lawan Tanzania, Erick Thohir Nilai Pemain Pelapis Tunjukkan Kualitas
-
Erick Thohir Buka Suara Soal Polemik Elkan Baggott
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Hadapi Laos, Timnas Malaysia Panggil Striker Naturalisasi Baru dari Ghana
-
Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Tetap Tenang: Maarten Paes Baik-baik Saja
-
Purbaya Yudhi Sadewa Diam-diam Fans Mantan Klub Diego Maradona
-
Bojan Hodak Liburkan Tim Persib Setelah Taklukkan Bangkok United
-
Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Kakang Rudianto Siap Maksimalkan Kesempatan
-
Indra Sjafri: Marselino Ferdinan Belum Dipanggil, Bukan Tidak..
-
Meski Peluang Lolos Diprediksi 7 Persen, Patrick Kluivert: Insyaallah Siap Membuat Negara Bangga
-
Detik-detik Menegangkan Absennya Emil Audero, Bermula dari Sambungan Telepon
-
Media Vietnam Soroti 6 Pemain Era Shin Tae-yong yang Dicoret Patrick Kluivert
-
Pemain Keturunan di Eropa Kini ke Klub Lokal Prediksi Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026: Gak Tahu